Mohon tunggu...
titin nofiyanti
titin nofiyanti Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Mahasiswa

Fakultas Hukum UMM ikuti saya di instagram @titinnofiyanti

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Resensi Film: "Habibie dan Ainun 3", Akhir Perjuangan Manis Si Gula Jawa

30 Desember 2019   18:00 Diperbarui: 30 Desember 2019   18:02 14046
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kelebihan dari film ini  yaitu alur cerita yang sangat bagus karena menginspirasi dan banyak nilai-nilai nasionalisme serta semangat juang yang tinggi. Sehingga cocok untuk para remaja ataupun dewasa yang senang menonton film romantis dan perjuangan. 

Latar tempat dan suasananya juga sangat baik dalam menggambarkan keadaan dan suasana masa lalu. Apalagi penokohan dan karakter pemainnya yang begitu totalitas, dimana pemeran Habibie yang sudah tua yaitu Reza Rahardian yang nyaris sama persis dengan Bapak Habibie mulai dari wajah, cara bicara, cara berjalan dan penampilannya.

Namun kekurangan dari film ini adalah pemeranan Habibie yang masih SMA tidak cocok. Reza Rahardian yang berperan sebagai Habibie masa muda tersebut kelihatan mencolok di tengah teman-temannya yang tampak berusia belasan tahun. 

Sebab walaupun kumisnya udah dicukur, Reza lebih kelihatan kayak guru pengajar daripada anak SMA. Menurut saya dandanannya udah maksimal, sayangnya Reza memang udah ketuaan untuk peran itu. selain itu jatah muncul Habibie dalam film ini kurang banyak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun