[caption id="" align="aligncenter" width="155" caption="Aneka model jilbab (neoarwana.blogdetik.com)"][/caption]
Hanya saja berbagai faktor seperti kepentingan politik, transformasi budaya ikut berperan mensosialisasikan ide wajibnya perempuan menutup kepala atas asumsi bahwa itu adalah inti ajaran Islam. Pewajiban menutup kepala ini ironisnya tidak dibarengi anjuran kuat untuk meninggalkan perhiasan, make-up berlebihan  serta menutup kepala dengan perhiasan yang lengkap dan mewah. Kalau dilihat sekarang sebagian perempuan yang berjilbab justru lebih menarik perhatian dibandingkan mereka yang tampil biasa saja, tanpa jilbab. Sehingga hal itu seolah menafikan inti berhijab dan mengubah niatnya untuk sekedar bergaya dan pamer belaka.
[caption id="" align="aligncenter" width="166" caption="Model jilbab (jualjilbab.com)"][/caption]
Kerudung, jilbab, hijab dan sejenisnya adalah bagian dari pakaian atau budaya berpakaian yang merupakan fenomena kehidupan yang senantiasa berkembang dan berubah-ubah mengikuti perubahan konvensi-konvensi budaya. Modelnya pun berkembang, berwarna warni,  seiring dengan kreatifitas para desainer, kepentingan para pemodal dan selera pasar. Maka jangan heran, jika keberadaannya juga dijadikan komoditas politik yakni  indikator keberhasilan penerapan aturan tertentu disertai ancaman dan hukuman atau sebagai simbol untuk menarik simpati masyarakat atau sekedar untuk menutupi wajah dari sorotan kamera.
Apapun itu, sepahaman saya Tuhan hanya mengharuskan perempuan dan laki-laki untuk menjaga kesucian, kerendahhatian, kesopanan dan kesederhanaan diri. Dan, memakai jilbab atau tidak adalah hak individu. Tak seorang pun boleh memaksa atau melarangnya atas dasar apapun. Semoga Allah membimbing kita kepada kebenaran, mendukung keberanian kita dalam mengungkapkan pandangan dan memudahkan kita untuk mengakui kesalahan.
Referensi:
Muhammad Sa’id Al-Asymawi, Kritik atas Jilbab, JIL dan The Asia Foundation, 2003
http://id.wikipedia.org/wiki/Jilbab
http://bet-midrash.blogspot.com/2011/09/kerudung-sebagai-tanda-kewibawaan.html
http://7wolu.blogspot.com/2010/12/sejarah-jilbab-dari-berbagai-negara-dan.html
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H