Mohon tunggu...
Titik Kartika
Titik Kartika Mohon Tunggu... Lainnya - No body can replace me

Seorang istri, mama dan peneliti yang berusaha memberi yang terbaik untuk keluarga...walaupun mustahil work life balance...

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Bermain dengan sebongkah daging, bernama hati

27 Maret 2022   21:49 Diperbarui: 27 Maret 2022   22:02 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Sepenggal puisi di atas teruntuk untuk salah seorang temanku di masa lalu. Puisi ini ku temukan di antara tumpukan email lama.

Lucu juga membaca buncahan perasaan kala itu, penuh dengan imajinasi dan impian.

Dia adalah temanku, dia yang pernah dekat, dia yang suka berpetualang.

Tidak bosan dia merangkai pesona cinta, dari satu bunga ke bunga lain.

Entah apa yang dicarinya…

Jika boleh ku deskripsikan, dia bukanlah sosok yang super, namun dia punya daya tarik kebaikan yang menggoda hawa…

Sederhana sebenarnya, sebagai wanita aku paham bagaimana wanita menilai cinta..

Wanita berpikir dengan hati, lebih tepatnya lebih mengutamakan perasaan dari pada logika.

Perasaannya mudah dibolak balik dengan sedikit sentuhan nyaman pada hatinya..

Sayangnya, kebaikan wanita dalam menilai hidup sering disalahgunakan..

Temanku yang lain, bisa jadi secuplik contoh laki-laki masa kini dengan kemapanan dan gaya hidup metroseksual

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun