Mohon tunggu...
Titik Nur Farikhah
Titik Nur Farikhah Mohon Tunggu... Penulis - Writer

Menulis adalah bekerja untuk keabadian

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Keajaiban Sedekah, Hadirkan Kebahagiaan

8 Mei 2020   22:55 Diperbarui: 8 Mei 2020   22:53 550
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Adalah suatu kebahagiaan manakala yang kita lakukan mampu membuat orang lain bergembira. Apalagi jika kita tidak menduga sebelumnya, bahwa ternyata bahagia itu menghampiri karena berkah dari keikhlasan kita. 

Bisa karena ketulusan hati kita saat melakukannya, bisa juga karena mereka yang menerima memahami betul bagaimana membuat hati orang lain yang memberi merasa lega. 

Tapi benar adanya, jika saat kita memberi dan tak pernah mengharapkan balasan justru di situlah bahagia hadir berlipat-lipat membasahi kalbu. Subhanallah...

Dokumen : pixabay
Dokumen : pixabay

Sedekah itu Berupa Tulisan

Ini bukan hanya tentang sedekah harta, tapi sedekah dalam wujud lain. Sedekah itu bisa dalam beragam bentuk, tergantung dari apa yang kita miliki. Misalkan, bersedekah dengan hal paling ringan yakni senyuman. 

Tapi sayang, sedekah senyuman saat ini tak berlaku karena mau senyum semanis apapun toh tak ada orang yang tahu karena tertutup masker. Hehe... Jadi mending sedekah yang lain ya sobat.

Sedekah ala saya kali ini berupa goresan pena. Berawal dari ide kecil mengajak ibu-ibu yang memiliki potensi dan segudang prestasi untuk ikut berkisah tentang perannya di sebuah institusi berslogan Ikhlas Beramal. 

Tentu bukan hal mudah bagi saya, yang notabene masih pemula untuk merangkul mereka yang memiliki beragam aktivitas untuk kemudian tertarik bergabung. Apalagi sebagian mereka adalah para senior yang saya hormati dan segani.

Namun berbekal keyakinan dan secuil ilmu tentang seluk beluk editor, tantangan inipun akhirnya harus saya lakoni. Wajarlah jika ada sedikit keraguan akan kemampuan diri. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun