Baik air sumur maupun air PDAM memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing  yang perlu dipertimbangkan oleh pengguna sebelum memutuskan jenis sumber air mana yang akan digunakan. Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan dari keduanya:
Kelebihan dan Kekurangan Air PDAM
Kelebihan:
1. Telah melalui proses pemurnian: Air PDAM telah melalui proses pemurnian yang ketat dan diuji secara berkala untuk memastikan kualitasnya sesuai dengan standar yang ditetapkan. Oleh karena itu, air PDAM umumnya aman untuk digunakan.
2. Kemudahan akses: Layanan air PDAM umumnya tersedia di kota-kota besar dan pemukiman perkotaan, sehingga akses ke sumber air ini lebih mudah bagi banyak orang.
3. Konsistensi kualitas: Kualitas air PDAM cenderung lebih konsisten dan dapat diandalkan karena melalui proses pemurnian dan pengawasan ketat.
Kekurangan:
1. Ketergantungan: Pengguna air PDAM bergantung pada kelancaran pasokan air dari sistem PDAM. Jika terjadi masalah pada sumber air permukaan atau infrastruktur, pasokan air PDAM bisa terganggu.
2. Biaya: Pengguna air PDAM harus membayar biaya bulanan atau tahunan sesuai dengan tarif yang ditentukan oleh perusahaan daerah air minum atau pemerintah.
Kelebihan dan Kekurangan Air Sumur
Kelebihan:
1. Kemandirian: Air sumur merupakan sumber air mandiri yang dimiliki oleh pemilik sumur atau rumah tangga. Ini memberikan kontrol dan fleksibilitas atas pasokan air dan pengelolaannya.
2. Biaya: Setelah sumur dibuat, penggunaan air sumur bisa mengurangi biaya bulanan yang biasanya dikeluarkan untuk pembayaran tagihan air PDAM.