Mohon tunggu...
Tino Watowuan
Tino Watowuan Mohon Tunggu... Wiraswasta - MDW

Orang kampung; lahir, tinggal, dan betah di kampung.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Peringati Hari Kartini, Ibu-ibu di Pajinian Adonara Kuasai Panggung

22 April 2022   08:46 Diperbarui: 22 April 2022   08:47 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tanggal 21 April merupakan hari lahir Raden Ajeng Kartini, yang kemudian dijadikan sebagai hari nasional untuk mengenang jasa-jasanya bagi bangsa Indonesia, khususnya tentang emansipasi kaum perempuan atau kesetaraan gender.

Memperingati Hari Kartini pada Kamis (21/4/2022), Pemerintah Desa Pajinian, Kecamatan Adonara Barat, Kabupaten Flores Timur (Flotim) menyelenggarakan apel bendera dan acara kebersamaan atau ramah tamah.

Selain dihadiri oleh lebih banyak kaum perempuan, hampir semua peran dalam acara apel bendera lingkup Desa Pajinian dilakoni oleh Ibu-ibu Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP. PKK). Bukan hanya itu, panggung acara ramah tamah di siang itu pun 'dikuasai' Ibu-ibu dari setiap Rukun Tetangga (RT) dengan menampilkan berbagai macam tarian.

foto: Dokpri
foto: Dokpri

Di halaman Kantor Desa Pajinian, Camat Adonara Barat, Wilhelmus Wisok Mangu yang bertindak sebagai pembina upacara, didampingi Ketua TP. PKK Kecamatan Adonara Barat, menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas terselenggaranya kegiatan dimaksud.

"Saya menyampaikan apresiasi kepada Desa Pajinian yang punya inisiatif untuk kegiatan ini. Kita kenang Ibu kita Kartini dalam bentuk apel beendera seperti ini. Sekali lagi, saya atas nama pemerintah kecamatan menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada seluruh pemangku kepentingan, Bapa Desa bersama masyarakat yang sudah menyiapkan sehingga hari ini kita bisa apel" ucapnya.

Camat Mangu mengatakan, "mengapa kita harus kenang dia (R A Kartini)? Karena dia juga sebagai pejuang untuk mengangkat harkat dan martabat kaum perempuan atau emansipasi wanita. Disejajarkan dengan kaum laki-laki. Tidak ada perbedaan. Kaum perempuan dan kaum laki-laki sebagai subjek pembangunan."

"Apa yang kita harapkan, cita-cita kita apa, kaum perempuan? Siapkan dirimu untuk menjadi pemimpin masa depan, anak-anak juga sama, siapkan dirimu untuk jadi pemimpin masa depan," tandasnya.

Foto: Dokpri
Foto: Dokpri

Kepala Desa Pajinian, David Sanga Lamawato pada acara ramah tamah juga menyampaikan  apresiasi dan terima kasih kepada Ibu-ibu petugas apel bendera dan seluruh warga desa setempat yang telah ambil bagian dan terlibat langsung dalam memperingati Hari Kartini yang ke-143 Tahun ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun