Setelah 24 tahun bersama, dimulai keinginannya bersatu melalui Deklarasi Balibo (1975) dan mengakhirinya untuk berpisah dengan cara referendum (1999). Melihat realitas ini, di akhir buku, Kiki mengingat Timtim seperti senandung istinya ketika menyanyikan lagu dangdut: “kau yang mulai, kau yang mengakhiri” (hlm.263).
Penutup
Sebagai akhir tulisan ini, rekomended melekat "buku Kiki layak dibaca untuk semua kalangan!" Selain satu-satunya buku dari pelaku dan saksi sejarah ketika Timtim berintegrasi dengan Indonesia, juga banyak "untold story" yang mungkin sang pembaca budiman setelah melewati lembaran buku ini akan berkata: "Oooo, begini ya sebenarnya". Tak ayal, sejak diterbitkannya pada tahun 2013, buku ini segera menjadi "Best Seller", dan buku bekasnya saja di toko online masih diburu hingga kini. Buku bagus akan terus dicari......
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H