Mohon tunggu...
Timotius Cong
Timotius Cong Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Penginjil

Penulis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mengapa PSBB Sudah Diterapkan Tidak Bisa Menahan Laju Kenaikan Covid-19?

18 Mei 2020   16:39 Diperbarui: 18 Mei 2020   19:43 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: burialplanning.com

Pesan saya, ingat ! Saat PSSB dibuka. Bukan berarti semua kembali seperti dulu. Di mana, kita bisa pergi tanpa pakai masker. Bertemu teman bisa cipika cipiki. Ingat, jarak sosial dan jarak fisik harus diterapkan demi melindungi orang lain dan diri. Jika orang lain tidak takut mati, setidaknya kita tetap menjaga diri. Siapa lagi yang bisa menjaga diri kalau bukan diri sendiri?Jika kita tidak menjaga diri, saat terinfeksi, kita yang menderita sesak dan sakit. Jika sudah menjaga diri masih terinfeksi, hal itu berarti sudah atas izin Allah. Tetapi jika kita tidak menjaga diri lalu terkena, hal itu berarti kita mencobai diri sendiri dan mencobai Tuhan. 

Memang ada rasa tidak enak, kalau nanti saat bicara dengan teman harus memakai masker. Demikian juga saat bertemu teman, terasa aneh kalau tidak bersalaman. Bagaimanapun kita harus menghilangkan perasaan tidak enak tersebut. Jika tidak, siap-siap menghadapi gelombang kedua. Kita pasti tidak ingin, bukan? Jadi marilah kita, menjaga diri dan orang lain. Justru saat kita menjaga diri kita sedang menghargai hidup yang Tuhan berikan. Dan tanda kasih kita kepada orang lain juga bisa ditunjukkan dengan menjaga mereka. 

Selamat memasuki NEW NORMAL

Salam Damai

Ev. Timotius Cong

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun