Mohon tunggu...
Sony Kusumo
Sony Kusumo Mohon Tunggu... Insinyur - Menuju Indonesia Surplus

Sony Kusumo merupakan pengusaha yang peduli dengan kemajuan bangsa Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Kiri dan Kanan Langkah Anies Baswedan di Dunia Politik

27 Agustus 2024   22:26 Diperbarui: 28 Agustus 2024   00:52 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Belum lagi mekanisme pembiayaan yang diterapkan. Semula hunian untuk masyarakat berpenghasilan Rp 4-7 juta akan tetapi kini berganti menjadi Rp 14 juta.

Berubahnya kebijakan memperlihatkan ketidakseriusan Anies terhadap janji kampanye dan dalam mengatasi masalah hunian bagi masyarakat di Jakarta. Apalagi nilai UMR yang diterima masyarakat jauh dibawah Rp 14 juta.

Otomatis kondisi ini malah semakin mempersulit masyarakat dengan ekonomi 'pas-pasan' untuk memiliki hunian layak. Kemudian proyek sumur resapan di tahun 2018.

Target awal Pemprov DKI Jakarta mau membangun 1,8 juta sumur resapan. Sayangnya yang berjalan hanya 1 persen dari target dan itu pun setelah program berjalan selama tiga tahun.

Nilai anggarannya pun fantastis, yakni mencapai Rp 411 miliar untuk 16 ribuan titik sumur resapan. Disamping itu penanganan banjir di Jakarta hanya berfokus pada betonisasi.

Padahal seharusnya Pemprov DKI Jakarta juga fokus untuk menghilangkan hambatan aliran dari hulu ke hilir. Pasalnya masalah umum di Jakarta adalah pendangkalan kali atau sungai akibat timbunan sampah.

Anies juga dinilai agak lamban dalam menangani kasus Covid-19. Dimana pelaksanaan vaksin bagi kelompok prioritas lambat hingga banyaknya penyelewengan booster vaksin bagi yang tidak berhak.

Berkaca dari beberapa contoh kasus ini, rasanya Anies perlu berbenah diri jika memang mau menang dalam Pilkada DKI Jakarta periode kali ini. Ibaratnya jangan hanya jadi seperti pepatah lama 'tong kosong nyaring bunyinya'.

Banyak program, banyak janji manis bagi masyarakat tapi kenyataannya malah pahit. Coba benahi program dan realisasikan dalam jumlah yang masif, sehingga banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun