Tidak hanya itu, Bapas Amuntai juga menjalin kerja sama dengan komunitas lokal untuk membantu klien anak mendapatkan pelatihan keterampilan yang sesuai dengan minat mereka. Langkah ini dilakukan agar anak-anak tersebut memiliki peluang yang lebih baik dalam meraih masa depan yang cerah.Â
Melalui upaya ini, Bapas Amuntai berharap dapat memberikan dampak positif tidak hanya bagi klien anak, tetapi juga bagi masyarakat sekitar. Program pembinaan ini diharapkan dapat menjadi model pembimbingan anak yang berkelanjutan dan inklusif.Â
Integrasi yang Bermakna Â
Dengan adanya pembimbingan ini, klien anak diharapkan mampu menjalani kehidupan di luar LPKA dengan nilai-nilai berbudi pekerti yang baik, serta menjadi individu yang bermanfaat bagi keluarga dan masyarakat. Program ini juga menegaskan komitmen Bapas Amuntai dalam mendukung reintegrasi sosial anak-anak yang berhadapan dengan hukum secara menyeluruh.Â
"Semoga pembinaan ini menjadi awal yang baik bagi klien anak untuk memulai hidup baru dengan langkah yang lebih positif," tutup Tri Haryanto
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H