The power of cat

The power of cat 

Di ceritakan 3 kucing yang di utus rajanya turun ke bumi untuk melakukan suatu misi . Si hitam yang bernama cros, si putih yang bernama xio, dan si legendaris kucing oyen yang bernama flow.

Kisah di mulai dari ketiga kucing tersebut sedang jalan jalan sore dengan santai sambil sesekali membeli barang barang yang di butuhkan untuk makan malam . Lalu flow mendengar tentang saimbara misi kerajaan yang akan di laksanakan di bumi, flow langsung memberitahukan informasi ini kepada teman temannya , flow dan teman temannya berencana akan melakukan misi tersebut. Sesampainya mereka di istana mereka langsung di sambut oleh prajurit yang mempersilahkan Mereka bertiga untuk menghadap sang raja. Sang raja langsung menyuruh mereka untuk bersiap siap sekarang juga, karena perjalanan untuk menuju portal dimensi cukup jauh. Setelah semuanya siap ketiga kucing tersebut pun pergi dengan di dampingi oleh beberapa prajurit.

Sesampainya mereka ke depan portal mereka langsung bertemu dengan penjaga portal , disini penjaga menanyakan identitas dari sang kucing karena para kucing yang boleh menuju bumi hanyalah kucing yang di utus untuk menjalankan misi . Flow dan teman temannya pun mengatakan jika ia di utus oleh raja untuk suatu misi. Penjaga portal pun mempersilakan ketiga kucing tersebut untuk melewati portal.

Flow dan teman temannya sudah sampai di bumi, tapi yang membuat ketiga kucing itu kaget adalah mereka bisa berubah bentuk menjadi manusia. Ternyata sang raja sudah memberikan kekuatan kepada ketiga kucing tersebut untuk bisa berubah bentuk jadi manusia, sang raja juga sudah mempersiapkan rumah yang akan di huni oleh ketiga kucing tersebut.

Akhirnya flow dan kedua temannya menuju tempat yang sudah di siap kan dari sang raja. Mereka bertiga beristirahat sejenak untuk melepaskan penat.

Malam pun tiba, alarm yang sengaja di pasang pada rumah itu pun berbunyi. Flow dan kedua temannya pun bingung kenapa alarmnya berbunyi, tiba tiba muncullah layar pada jam tangan mereka masing masing dan itu adalah panggilan dari sang raja. Sang raja berkata kepada mereka agar melaksanakan tugas ini pada malam hari , karena kalau pada siang hari para manusia melakukan keseharian nya dan itu bisa menggangu misi mereka.

Si flow yang sadar pun langsung mengajak teman teman nya untuk bersiap siap , mereka membawa tas ransel yang berisi senjata dan alat yang penting. mereka dengan santai menuruni anak tangga menuju bagasi mobil yang ada di lantai satu. Mobil pun keluar bagasi dengan di bawa oleh si cros. Mereka menuju tempat yang sudah di beritahukan sang raja yaitu gua yang sangat gelap di pinggir sungai mahani , di sana sangat gelap dan pencahayaan nya hanya dari senter yang mereka bawa. Ketiga kucing tersebut langsung masuk kedalam gua tersebut dengan di pimpin olh si flow, setelah beberapa meter mereka berjalan ternyata di dalam gua tersebut memiliki danau yang cukup indah, xio yang melihat danau yang indah itu pun meminta yang lain agar berhati hati , karena belum tentu sesuatu yang indah tidak akan ada bahayanya.

Xio mendekat ke danau tersebut untuk mengecek situasi , ternyata yang di khawatirkan ya betul didalam danau ada ular putih yang sedang tidur pulas di sana. Si xio yang kaget pun lalu mundur beberapa langkah dari danau tersebut. Lalu ia memberitahukan apa yang di lihatnya kepada teman temannya , si cros lalu mempunyai ide agar naga itu tidak terusik , cros mengeluarkan benda dari ranselnya yang ternyata itu adalah sepatu anti berisik yang di bawanya dari negeri kucing. Setelah beberapa langkah mereka melewati danau tersebut ada benda bercahaya yang sangat terang ,mereka akhirnya mendekat ke benda tersebut dan ternyata , itu adalah bunga berlian yang di cari cari oleh sang raja selama ini . Bunga berlian itu asalnya memang dari negeri kucing tetapi ular putih telah mencurinya karena keindahan bunga itu yang sangat memukau, bunga berlian sangat berarti untuk negeri kucing, karena bunga itu adalah salah satu bunga yang bisa cepat menumbuhkan tanaman yang ada di sekitarnya.

Mereka bergegas mencari alat yang bisa mengambil bunga tersebut di ransel. Setelah menemukan alat tersebut flow dengan hati hati mengambil bunga tersebut.Tetapi Tiba tiba saja guanya bergetar dan getaran itu membuat sang ular putih terbangun dari tidurnya. Mereka yang menyadari kehadiran si ular putih yang mulai mendekat ke arah mereka. flow dengan cepat langsung menarik kedua tangan temannya itu. 

Ular putih itu terus mengejar dan mengeluarkan es dari mulutnya, mereka dengan hati hati menghindari semburan es dari si ular, tetapi di situasi yang genting ini tiba tiba xio terjatuh karena kakinya terkena semburan es tersebut. Sedikit demi sedikit tubuh xio pun membeku, flow dan cros sangat terkejut mendapati temanya yang telah membeku. Flow mengajak cros untuk bersembunyi di balik batu yang besar agar mereka bisa menyusun strategi untuk membebaskan xio.

Si ular yang kehilangan jejak mereka ia tetap menunggu di samping xio yang telah membeku ,karena si ular tau jika mereka akan kembali untuk menyelamatkan temannya ini. Lalu cros teringat tentang senjata api yang di bawanya dari negeri kucing, cros langsung mencari senjata itu di dalam ranselnya , setelah senjata itu ketemu, dengan sangat hati hati flow dan cros mendekat ke arah xio yang membeku dengan tubuhnya yang di lilit oleh ular putih tersebut. Si ular yang menyadari kehadiran mereka langsung menyambutnya dengan semburan es yang bertubi-tubi.

Flow dan cros dengan lincahnya menghindari serangan itu, tepat ada peluang untuk menyerang cros dan flow yang membawa senjata api tersebut langsung menembakkan api itu ke arah mulut ular tersebut. Alhasil ular itu merasa kepanasan dan seketika tubuhnya terbakar, efek api yang di timbulkan oleh tubuh ular tersebut bisa mencairkan es yang sudah membalut xio, akhirnya xio pun terselamatkan.

Keesokan harinya flow dan teman temannya bersiap siap untuk kembali ke negeri kucing . Singkat cerita mereka sudah sampai pada negeri kucing dan langsung memberikan bunga berlian tersebut kepada sang raja , sang raja yang senang karena bunga berliannya kembali itu pun langsung berterima kasih kepada mereka dan sang raja memberikan mereka hadiah yang cukup besar yaitu sebuah rumah yang mewah, dan juga mereka di Lantik sebagai agen misi di istana.

TAMAT.