Tuban -- Pandemi Covid-19 menimbulkan dampak yang cukup besar untuk masyarakat Indonesia, tidak terlepas para pemilik UMKM yang baru saja merintis usahanya. Di Desa Sekardadi Kecamatan Jenu Kabupaten Tuban terdapat UMKM Jamu Tradisional yang di produksi rumahan.
Saat ini masyarakat memilih untuk menjaga imunitas tubuhnya dengan cara mengonsumsi jamu tradisional. UMKM Jamu Tradisioanal yang berada di Desa Sekardadi yaitu Toko "Berkah Jaya" Jamu memproduksi jamu sehatnya sendiri. Adapun produk yang diproduksi dan dijual yaitu jamu beras kencur, jamu kunyit asam dan beberapa jamu lainnya. Dengan banyaknya masyarakat yang berminat untuk mengonsumsi jamu tentu saja menguntungkan bagi UMKM jamu sendiri.
 "Alhamdulillah setelah memasarkan produk melalui instagram dan facebook omset jadi meningkat, meskipun awalnya saya tidak paham mengenai cara kerja media tersebut tapi lama kelamaan sekarang saya sudah bisa walaupun tidak begitu mahir" Ungkap Safa, pemilik UMKM Jamu "Berkah Jaya" (19/09).
Saat ini dengan bantuan mahasiswa UISI, UMKM Jamu sudah mampu memasarkan produknya lewat beberapa platform media sosial seperti Instagram dan Facebook. Omset yang didapatkan ketika sudah memiliki digital marketing cukup meningkat daripada sebelumnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H