Sebelum berangkat, ada baiknya kita buat check list untuk memastikan kita sudah punya semua yang butuhkan selama berada di negeri orang:
1. Paspor
Untuk memesan tiket pesawat, sudah harus ada paspor. Jadi pertama yang diurus adalah paspor. Karena tinggal di wilayah Jakarta Pusat, saya urus ke Kantor Imigrasi Jakarta Pusat. Syaratnya pengurusan paspor baru:
- Mengisi form aplikasi data;
- E-KTP (Asli);
- Kartu keluarga;
- Akta kelahiran, akta nikah, ijazah;
- Paspor lama (bagi yang sudah pernah memiliki Paspor).
- Keterangan lebih lanjut, lihat https://jakartapusat.imigrasi.go.id/index.php Â
2. Tiket pesawat
Jaman sekarang gampang banget cari tiket pesawat. Tidak perlu ke travel agent. Semua bisa diurus sendiri. Banyak platform pemesanan tiket pesawat yang menawarkan harga bersaing. Misalnya, traveloka, tiket.com, tripadvisor, skyscanner, dan sebagainya. Saya waktu itu pakai Traveloka karena setelah saya bandingkan, harganya lebih murah dari yang lain. Awal tahun 2017 lalu, untuk pesawat Turkish Airlines, rute Jakarta-Roma PP, saya dapat tiket di harga Rp 10,2 juta. Kelebihan Traveloka, dia punya Smart Combo. Jadi kalau kita beli return ticket dengan maskapai yang sama, kita bisa dapat harga yang lebih murah. Kalau kita ada pertanyaan, responnya juga cepat. Cuma tidak bisa refund, mungkin karena harga promo. Â
3. Akomodasi
Bukti pemesanan hotel selama perjalanan, juga jadi syarat untuk pengurusan visa. Untuk cari hotel, harus pakai aplikasi yang benar. Jangan yang abal-abal. Takutnya setelah kita bayar, hotelnya ternyata tidak sesuai dengan ekspektasi. Itu bisa sangat mengganggu. Sebelum membayar, pastikan lokasi apakah sudah sesuai, check in time nya kapan (ada beberapa tipe akomodasi yang tidak melayani check in 24 jam), fasilitasnya apa saja, ada pemanas ruangan atau tidak, dan seterusnya.Â
Untuk pesan hotel, saya pakai booking.com karena menurut saya webnya user friendly, informatif, harganya murah, dan difasilitasi kalau kita mau komunikasi dengan pihak hotelnya. Nah, untuk akomodasi, saya pilih yang biasa saja. Tidak mewah, tapi juga tidak jelek-jelek amat. Yang penting bersih, nyaman, dan lokasinya strategis.
Berikut lodging yang saya pilih, siapa tahu ada yang butuh referensi:
- FlorenceÂ
Selama di Florence saya menginap di Green Domus. Hotelnya nyaman. Fasilitas lengkap. Lokasinya sangat strategis. Dekat dengan stasiun Firenze Santa Maria Novella, bisa ditempuh dengan 15 menit jalan kaki. Hanya 20 meter dari Il Duomo a.k.a Cattedrale di Santa Maria del Fiore yang terkenal itu. Dengan tujuan wisata lain, seperti Ponte Vecchio, Uffizi Gallery, Ponte Vecchio, dll. juga sangat dekat. Tapi ada minusnya juga. Pas saya datang, saya tidak bisa masuk karena dikunci dan petugasnya tidak ada di situ. Kita harus menghubungi lewat telfon yang nomornya sudah tersedia di pintu gerbang. Cari telfon umum pun susah. Untung saya ketemu turis dari Jepang yang baik banget. Dia meminjamkan handphone-nya pada saya. Lima menit saya tunggu, sang petugas pun datang. Orangnya ramah dan helpful banget. Â
- Perancis
Di Perancis, saya memilih menginap di hotel ibis Paris Issy Les Moulineaux Val de Seine yang lokasinya antara pusat kota Paris dan Versailles. Jadi untuk mencapai keduanya tidak terlalu jauh. Kamarnya nyaman, bersih banget, WiFi lancar, pelayanannya oke banget, resepsionis siap 24 jam, dekat sekali dengan tramway T2 jadi akses kemana-mana mudah. Metro ada tapi lumayan jauh.
- Roma