Mohon tunggu...
Tiar Husaeri
Tiar Husaeri Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Hi Everyone

Selanjutnya

Tutup

Money

Analisis Review Pemasaran Masker Spirulina

13 November 2021   09:27 Diperbarui: 13 November 2021   09:46 759
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Analisis Review Pemasaran Masker Spirulina

Junianto1 dan Tiar Husaeri2

  • Dosen Departemen Perikanan_UNPAD
  • Mahasiswa Program Studi Diluar Kampus Utama (PSDKU) Perikanan  _ UNPAD, Pangandaran

 Masker Spirulina

Spirulina merupakan mikroalga sel tunggal yang hidup di air dan berkembangbiak dengan cara membelah diri ini dikenal sebagai sumber nutrisina batiter lengkap yang kaya akan asam amino esensial, vitamin, mineral dan karotenoid (Sitorus, 2015). Spirulina adalah sejenis ganggang yang dapat membantu memperbaiki masalah wajah, seperti jerawat, flek hitam, kerutan, dan lain-lain. Masker ini biasanya berbentuk kapsul yang didalamnya terdapat bubuk masker spirulina. Produk ini memiliki kandungan bahan dengan efek samping yang sangat rendah, produk ini tidak memiliki rasa apapun karna sangat ingin menjaga kemurnian bahan organik nya. Selain itu spirulina mengandung manganese, zinc, copper, vitamin B5, vitamin B6, vitamin B1, vitamin C, vitamin E, beta carotene, amino acid methionine, antioksi, antibakteri, tirosin, dan selenium.


Analisis Konsumen 

Masker ini memiliki aroma khas laut yang dimana cukup amis. Dari segi tekstur, masker ini berbentuk butiran kasar, berwarna hijau, dan mudah larut dalam air. Sehingga memudahkan dalam pengunaan nya. Masker ini diklaim memiliki beberapa khasiat untuk kesehatan kulit, seperti mampu menghilangkan jerawat, menjaga kondisi kulit wajah, menghaluskan kulit wajah, anti aging, mampu menambah nutrisi pada kulit, dan dapat mencerahkan wajah.

Segmentasi Pasar

Pada segmentasi psikogarafis masyarakat di Indonesia terutama yang berusia diatas 16 tahun menyukai penggunaan masker dan terlebih masker dengan bahan organik, karena tidak memiliki efek samping yang terlalu banyak dibandingkan masker yang terbuat dari bahan kimia. Pada segmentasi sosiografis masker spirulina merupakan produk modern yang kaya akan nilai gizi dan berbagai khasiat. Produk ini bukan saja menjadi masker tetapi bisa dijadikan sebagai suplemen. Pada segmentasi geografis produk masker spirulina penyebarannya merata dalam artian mudah dijumpai dimana pun baik itu di Apotik maupun online store. Oleh sebab itu, penjualan masker spirulina ini dapat dijadikan sebuah usaha yang menguntungkan

Analisis Persaingan

Jumlah pesaing sebanyak 3 (tiga), dan merupakan bentuk pasar pasar persaingan sempurna. Pesaing yang menjadi ancaman potensial bagi masker spirulina yakni masker rumput laut. Substitutes produk dari masker ini adalah Sheet mask, seperti sheet mask cucumber, sheet mask aloevera, sheet mask teatree, dan sheet mask lainnya. Masker ini memiliki keunggulan dalam sektor harga berkisar harga 25.000/30 kapsul dan tidak menambahkan bahan kimia kedalamnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun