ICJ merupakan rezim internasional yang menjadi penengah konflik antara kedua negara tersebut. Dalam pandangan neoliberalisme rezim berfungsi untuk mewadahi atau memfasilitasi terciptanya kesepakatan bersama atas suatu permasalahahan yang sulit dicapai ketika melakukan diplomasi secara bilateral ,selain itu rezim juga berperan untuk mengurangi ketidakpasian infromasi yang terjadi pada para aktor,dan itu terlihat ketika Kamboja yang melihat adanya ketidakpastian siapa yang memiliki hak atas wilayah Kuil Preah Vihear dan juga tidak adanya respon yang positif dari pihak Thailand untuk menyelesaikan secara bilateral,maka Kamboja memutuskan untuk membawa kasus ini ke pihak ketiga yakni ICJ agar dapat memfasilitasi kesepakatan dan penyelesaian antara Thailand dan Kamboja dan sekaligus mengurangi ketidakpastian dengan memberikan informasi  atas  kepemilikan wilayah sengketa melalui fakta sejarah.  Setelah mendapatkan keputusan dari ICJ bahwa Kamboja merupakan pemilik atas Kuil Preah Vihear,ICJ memerintahkan Thailand untuk menarik mundur pasukannya dari wilayah tersebut dan hal itu sesuai dengan fungsi rezim dalam pandangan neoliberalisme yakni membantu membentuk reputasi negara dengan patuh dengan komitmen yang dikeluarkan oleh rezim.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H