Mohon tunggu...
Tiara Aulia
Tiara Aulia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Halo semua, terima kasih sudah mau membaca tulisan saya.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Adopsi Manajemen Pengetahuan dalam Mendukung Kinerja Organisasi

11 Desember 2023   11:34 Diperbarui: 11 Desember 2023   11:44 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

 Disusun oleh: Putri Wulandari, Sherly Lovita, Dwi Ratnasari, Devinta Oksalia Prasetyo, Teresia Romasi Oktavia Manihuruk, Jessica Berliana Marini, Tiara Aulia Salsabila, Alexandra Amadea Pingkan Putri Dewinta, dan Dr. Dra Purbudi Wahyuni M.M.)

Dalam era pengetahuan, keunggulan kompetitif perusahaan tidak lagi ditentukan oleh kepemilikan fasilitas fisik, tetapi ditentukan oleh tingkat kualitas pengetahuan dalam bentuk kreativitas, inovasi, maupun pengetahuan. Untuk mencapai kesuksesan, organisasi perlu mengubah nilai-nilai dalam organisasi dan menetapkan fokus baru dengan menciptakan dan menggunakan aset intelektual melalui manajemen pengetahuan untuk dapat bersaing secara efektif dalam lingkup persaingan bisnis berbasis pengetahuan.

Perkembangan kegiatan organisasi dapat mendorong munculnya rencana inovatif dan organisasi mulai berusaha menghargai nilai dari sebuah pengetahuan. Hal ini ditunjukkan dengan adanya perbaikan produk serta pelayanan. Banyak organisasi yang akhirnya melakukan manajemen terhadap pengetahuan yang ada. Pada suatu organisasi, knowledge management dapat berupa tacit maupun explicit knowledge serta bersifat individual maupun organisasi. Melalui kecerdasan buatan dan/atau teknologi informasi, knowledge management mampu menciptakan dan meningkatkan budaya organisasi serta performance personal/organisasi. Berikut merupakan beberapa alasan pentingnya konsep manajemen pengetahuan dalam  sebuah organisasi :

a.         Globalisasi

Di era globalisasi ini, penerapan konsep manajemen pengetahuan yang bersifat terstruktur dan tidak pecah dapat membantu organisasi menciptakan keuntungan strategi persaingan.

b.         Restrukturisasi

Manajemen pengetahuan yang efektif akan menciptakan mekanisme kerja yang dapat menekan biaya serta mencegah kerugian atas pengetahuan yang dimiliki oleh karyawan berpengalaman.

c.         Mendukung Inovasi

Organisasi akan memiliki jaringan pengetahuan yang lebih luas dan tetap terstruktur, sehingga organisasi akan mendapat dukungan untuk menciptakan produk atau layanan baru yang lebih inovatif.

Dalam mendukung penerapan manajemen pengetahuan, organisasi perlu memperhatikan tentang penyebaran dan pengelolaan pengetahuan yang seefektif mungkin. Organisasi dapat menerapkan beberapa proses pengelolaan pengetahuan sebagai berikut :

a.         Eksternalisasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun