Mohon tunggu...
Tia Oktaviani
Tia Oktaviani Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

KKN MIT Ke 14 Kelompok 78

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Populerkan Permainan Badminton KKN MIT Kelompok 78 Mengajak Anak-Anak Desa Latihan Rutin di Aula Balai Desa

26 Agustus 2022   16:46 Diperbarui: 26 Agustus 2022   16:51 457
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dan pada tahun 1877 dibentuk lah sebuah perkumpulan yang bernama Bath Badminton Club, yang kemudian mengembangkan beberapa peraturan pada permainan bulutangkis yang sekarang menjadi cabang olahraga yang dibentuk pada tahun 1893. Dan dibagi menjadi beberapa partai yaitu kategori ganda putra, ganda putri dan campuran putra dan putri.

Dan pada 4 April 1899 dibuat lah turnamen internasional pertama kali di Guildford Inggris, kejuaraan tersebut diberinama The Open English Championships. 

Yang saat ini dapat kita kenal dengan All England, pada saat turnamen pertama tersebut hanya terdapat tiga partai saja yang dipertandingkan yaitu ganda campuran, ganda putra, dan ganda putri, yang diikuti oleh beberapa negara di kawasan Britania dan sekitarnya yang diikuti hingga sampai pertengahan abad ke-20.

Dan kapan olahraga bulutangkis di Indonesia di populerkan.? Bulutangkis mulai dikenalkan di Indonesia pada tahun 1930 an pada masa penjajahan belanda. Kemudian tiga tahun berselang di Indonesia didirikan organisasi bulutangkis pertama pada tahun 1933. 

Organisasi ini didirikan di Jakarta dan diberi nama Bataviase Bond dan Bataviase Badminton League. Dan pada tahun 1951 berdirilah sebuah perkumpulan yang bernama Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI). Dan bulutangkis diperkenalkan di Indonesia melalui penjajahan Inggris.

Diatas adalah beberapa pemaparan sejarah tentang bagaimana salah satu awal mula cabang olahraga yaitu bulutangkis, yang dahulu disebut sebagai sebuah permainan sederhana, hingga saat ini menjadi salah satu cabang olahraga internasional. 

Dan menjadi sebuah kebanggan bagi masyarakat Indonesia karena banyak sekali masyarakat yang gemar dengan salah satu olahraga ini, selain digemari oleh kebanyakan masyarakat di Indonesia. Indonesia juga memiliki beberapa atlit yang telah banyak meraih kejuaraan. Dan berikut adalah prestasi-prestasi bulutangkis Indonesia yang telah di raih oleh para atlit:

Liem Swie King
Liem Swie King yang biasa dikenal dengan King adalah salah satu atlit legenda dari Indonesia yang telah aktif di cabang olahraga Bulutangkis diantara tahun 1970-an hingga 1980, beliau sudah banyak menorehkan prestasi, yaitu pada tahun 1978,1979 dan 1981 yang meraih kejuaraan All England.

Rudy Hartono
Rudy Hartono yang memiliki sebuah julukuan yaitu Wonderboy beliau juga merupakan seorang legend dari Indonesia yang berhasil menorehkan juara All England sebanyak 8 kali dan meraih 4 gelar di Thomas Cup. Selain memiliki julukan Wonderboy Rudy Hartono juga berhasil mendapatkan 23 kali gelar juara turnamen dunia yang juga memiliki julukan pebulu tangkis terbaik. Dalam sejarah Indonesia.

Susy Susanti
Susi Susanti dianggap sebagai pemain tunggal putri terbaik yang dimiliki Indonesia.  Ia tercatat sebagai atlet tunggal putri pertama dan satu-satunya yang berhasil membawa pulang medali emas pada Olimpiade Barcelona 1992.

Taufik hidayat
Pada 1998: Juara Brunei Open
 Pada 1999: Juara Indonesia Open, Juara SEA Games,runner Up All England
 Pada 2000: Juara Indonesia Open, Juara Malaysia Open, Juara Kejuaraan Asia, Runner Up All England
 Pada 2001: Juara Singapore Open, Bronze Kejuaraan dunia
 Pada 2002: Juara Sanyo-BNI Maybank Indonesia Open, Juara Taiwan Open, Juara Asian Games
 Pada 2003: Juara Sanyo-BNI Maybank Indonesia Open
Pada 2004: Juara Indonesia Open, Juara Kejuaraan Asia, Juara Olimpiade
Pada 2005: Juara Singapore Open, Juara Kejuaraan Dunia
Pada 2006: Juara Indonesia Open, Juara Asian Games
Pada 2007: Juara Kejuaraan Asia, Juara SEA Games
Pada 2008: Juara Macau Open
Pada 2009: Juara US Open, Juara India Open
 Pada 2010: Juara Canada Open, Juara Indonesia GP Gold, Juara French Open SS, Runner up kejuaraan Dunia.
Dan prestasi-prestasi atlit lainnya
SEA Games 1977 Kuala Lumpur: sektor individu 4 emas; beregu 2 emas;
SEA Games 1979 Jakarta: sektor individu 4 emas; beregu 2 emas;
SEA Games 1981 Manila: sektor individu 5 emas; beregu 2 emas;
SEA Games 1983 Singapura: sektor individu 4 emas; beregu 2 emas;
SEA Games 1985 Bangkok: sektor individu 4 emas; beregu 2 emas;
SEA Games 1987 Jakarta: sektor individu 5 emas; beregu 2 emas;
SEA Games 1989 Kuala Lumpur: sektor individu 5 emas; beregu 1 emas (putri);
SEA Games 1991 Manila: sektor individu 5 emas; beregu 1 emas (putri);
SEA Games 1993 Singapura: sektor individu 4 emas; beregu 2 emas;
SEA Games 1995 Chiang Mai: sektor individu 4 emas; beregu 2 emas;
SEA Games 1997 Jakarta: sektor individu 5 emas; beregu 2 emas;
SEA Games 1999 Bandar Seri Begawan: sektor individu 3 emas; beregu 2 emas;
SEA Games 2001 Kuala Lumpur: sektor individu 3 emas; beregu 1 emas (putri);
SEA Games 2003 Hanoi & Ho Chi Minh City: sektor individu 2 emas; beregu 1 emas (putra);
SEA Games 2005 Manila: sektor individu 4 emas; beregu 0 emas;
SEA Games 2007 Nakhon Ratchasima: sektor individu 5 emas; beregu 2 emas;
SEA Games 2009 Vientiane: sektor individu 3 emas; beregu 1 emas (putra);
SEA Games 2011 Palembang & Jakarta: sektor individu 4 emas; beregu 1 emas (putra);
SEA Games 2013 Naypyidaw: sektor individu 3 emas; beregu (tidak dipertandingkan);
SEA Games 2015 Singapura: sektor individu 2 emas; beregu 1 emas (putra);
SEA Games 2017 Kuala Lumpur: sektor individu 1 emas; beregu 1 emas (putra);
SEA Games 2019 Manila: 3 emas, 2 perak, dan 2 perunggu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun