Mohon tunggu...
Tia Fatimah
Tia Fatimah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi, Konsentrasi Broadcasting

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Lebaran Tiba, Harga Daging Meroket Tinggi

9 Mei 2022   10:15 Diperbarui: 11 Mei 2022   17:52 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Sedang adanya pemulihan perekonomian dari dampak Covid-19 selama kurang lebih 2 tahun ini, salah satu dampaknya yaitu membuat seseorang kehilangan pekerjaan hingga anak-anak yang diharuskan belajar dari rumah (online). Maka kenaikan beberapa bahan pokok menjadi sangat khawatir untuk beberapa ibu rumah tangga yang berusaha mencukupi kehidupan sehari-harinya.

Kenaikan harga bahan pokok atau daging kerap sudah biasa meningkat setiap tahunnya ketika menjelang lebaran. Naiknya harga bahan pokok juga dirasakan oleh para pedagang. Beberapa mengatur strategi demi memenuhi kebutuhan hidupnya. 

Dilansir dari berbagai sumber tidak sedikit pedagang yang menutup dagangannya sementara karena naiknya harga bahan pokok termasuk daging dan harga tersebut tidak masuk kedalam hitungannya. Pemerintah dibawah Presiden sudah mengimpor daging kerbau sebanyak 36 ribu ton jelang lebaran oleh Perum Bulog.

Kementerian Perdagangan berjanji harga daging akan kembali normal setelah hari raya lebaran idul fitri 2022. Harga daging sapi naik dikarenakan pasokan yang terhambat ke pasar di seluruh Pulau Jawa, ungkap Lutfi (Kemendag). 

Namun Lutfi juga mengungkapkan bahwa pemerintah berusaha mendatangkan 78.000 ekor sapi dari sentra produksi untuk menutupi kekurangan pasokan di Pulau Jawa supaya harga stabil kembali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun