Selanjutnya, saya mencoba mengamati judul tulisan para siswa yang saya bimbing di ekstrakurikuler "Blogger Club" di sekolah tempat saya mengajar.
Karena ada kata kunci "perispan ujian", dan kebetulan di sekolah-sekolah saat ini sedang melakukan berbagai ujian, maka keyakinan saya bahwa tidak sedikit orang yang sedang mencari tips untuk menghadapi ujian.
Faktanya, tulisan-tulisan siswa yang saya bimbing dan yang mereka tulis di Kompasiana, ternyata tingkat keterbacaannya tergolong tinggi.
Misalnya, ada yang berjudul "Ujian yang Berat" hingga tulisan ini saya buat sudah mencapai 697 keterbacaan. Sementara tulisan yang berjudul "Teknik Belajar yang Tepat" sudah mencapai 531 keterbacaan.
Selain kedua tulisan itu, ada juga tingkat keterbacaannya pada angka 400-an.
Misalnya, "Mau Sukses Menghadapi Ujian? Ikuti 3 Tips Mudah Ini!", "Ceritaku dalam Menyiapkan Ujian", "Tips Persiapan Ujian Anti-Remed", "Kesulitan Belajar di Masa-Masa Ujian", "Persiapan Sebelum Ujian" serta "Galau Ujian".
Bagaimana dengan tulisan yang berjudul "Bukan Mie Instan" tetapi masih dalam konteks ujian, ternyata memiliki keterbacaan 356.
Saya pun tertarik untuk ikut menulis tentang ujian, tepatnya dengan judul "Ujian Mendatangkan Kebahagiaan" ternyata hingga sekarang mendapat 531 keterbacaan.
Baca:Â Ujian Mendatangkan Kebahagiaan
Intinya, ketika tulisan itu dibutuhkan dan didukung dengan kata kunci yang tepat, ternyata tingkat keterbacaannya lumayan tinggi.
Nah, kira-kira bagaimana dengan tulisan ini? Berapa angka keterbacaannya? Apalagi tulisan ini saya tuliskan sambil-sambilan, sambil menunggu laga Korea Selatan vs Ghana.