Sangat beruntung mendapatkan pinjaman KPR dari Bank BRI waktu itu. Kami pun bisa merasakannya ketika melihat perkembangan pesat dari perumahan yang kami beli tersebut. Pembaca bisa bayangkan seandainya kami tidak menggunakan layanan KPR dari Bank BRI, maka kami pasti menyesal. Sebab rumah yang kami beli waktu itu telah meningkat harganya hingga lebih dari 200%.
Kembali ke cerita ayah saya yang telah lama menabung di Bank BRI. Banyak manfaat yang telah dirasakannya selama ini. Bank BRI telah membuatnya disiplin dalam menabung hingga mempersiapkan hari tuanya (masa pensiunnya).
Bahkan diakhir hidupnya, dua tahun yang lalu (2015). Ayah kami masih memiliki sesuatu yang bisa diwariskan kepada istrinya (ibu kami). Sementara dalam proses peralihan rekening dari ayah ke ibu kami, ternyata dari pihak Bank BRI sangat membantu.
Begitulah sekilas pengalaman keluarga kami sebagai nasabah Bank BRI selama ini. Kami pun tidak lupa untuk mengucapkan terimakasih yang sedalam-dalamnya. Rasanya BRI telah menjadi bank keluarga kami.
Semoga di hari jadinya yang ke-122 ini, Bank BRI semakin jaya. Slogan "Melayani Setulus Hati" semakin dirasakan oleh masyarakat luas, mulai dari masyarakat desa hingga kota. Masyarakat pedagang, petani, pengusaha, hingga profesi apa pun bisa merasakan kehadiran dari Bank BRI.
Demikian juga visi menjadi bank komersial terkemuka yang selalu mengutamakan kepuasan nasabah dengan melakukan kegiatan perbankan yang mengutamakan pelayanan kepada masyarakat Indonesia hingga ke pelosok negeri. Berharap visi tersebut pun bisa terwujud dan terealisasi oleh semua lapisan masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H