Kusalin sebuah catatan yang diberikan oleh seorang murid kepadaku pada saat peringatan Hari Guru Nasional, sebagai berikut:
Berakhirnya Pengabdian Guru
Tak pernah bosan menari-nari di diriku
Melukiskan banyak warna di jiwaku
Coretan lembut, hangat menyentuh kalbuku
Untaian kata demi kata terucap seribu makna
Ruang persegi menjadi saksi bisu pengabdianmu
Menyaksikan tingkah pola sang penerus
Canda tawa penghangat suasana
Hening sepi berkutat dengan soal
Lengking suara kata adu argumen
Waktu demi waktu dijalani hanya demi mengabdi
Berserah diri mengharap kasih ilahi
Ilmu kau beri harapkan berarti
Satu per satu sang penerus silih berganti
Kau tetap di sini setia mengabdi
Sampai masa kan berakhir nanti
***
Secara pribadi, ini adalah doa, ini adalah harapan, dan ini adalah rekognasi para murid kepada guru mereka. Semoga pengabdian insan pendidik tak redup begitu saja melainkan senantiasa bersinar sebagai penyuluh dalam kegelapan hingga berakhirnya kehidupan manusia.[]
Selamat hari guru.
SIKL: 25112019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H