Mohon tunggu...
T.H. Salengke
T.H. Salengke Mohon Tunggu... Petani - Pecinta aksara

Ora et Labora

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kepergian BJ Habibie, Tak Usah Ungkit Referendum Timor Timur

12 September 2019   09:16 Diperbarui: 18 September 2019   14:20 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mantan Presiden RI, BJ Habibie(KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA)

Presiden RI ke-3 B.J. Habibie tutup usia. Sejak Rabu sore (11/9) seisi negeri berduka dan mulai hari Kamis (12/9) bendera setengah tiang dikibarkan sebagai penghormatan atas kepergian tokoh terbaik bangsa. Indonesia merasa kehilangan figur inspiratif yang tetap cemerlang hingga akhir hayatnya.

Ucapan takziah  dan pujian datang dari berbagai penjuru dunia. Rakyat Indonesia tahu persis kehebatannya dalam bidang teknologi pesawat terbang dan juga pemerintahan yang telah tampil sebagai poros tengah penetralisir suasana genting peralihan kekuasaan Orde Baru pimpinan Soeharto.

Dalam suasana keluarga berduka, masih ada orang-orang yang mencoba ungkit lembaran sejarah pahit jatuhnya Timor Timur 20 tahun silam. Kita ketahui bersama saat itu B.J. Habibie sedang menjabat sebagai kepala negara dan ditangannyalah keputusan itu berada, namun untuk saat ini jangan dulu menimbulkan hal-hal yang tidak enak demi menghargai perasaan keluarga dekat beliau.

Memang banyak pihak yang kecewa dan marah. Maklum sekitar 24 tahun konflik berdarah yang mengorbankan ratusan ribu nyawa dari kedua belah pihak itu lepas begitu saja dengan referendum yang didukungan PBB dan Australia.

Kini negara yang diberi nama Timor Leste itu telah merdeka. Mereka baru saja memperingati 20 tahun lepasnya dari Indonesia, tepat pada hari Jumat 30 Agustus 2019 yang lalu. 

Tak semua hal bisa kita raih dan dapat kekal dalam genggaman kita. Takdir perjalanan bangsa sudah digariskan demikian. Kini tokoh bangsa yang dikagumi dunia itu telah pergi meninggalkan kita. Legasi yang ditinggalkan harus kita jaga demi kebaikan bangsa Indonesia.

Selamat jalan B.J. Habibie.

Selamat jalan pahlawan bangsa.

Semoga semua kebaikan diberi ganjaran pahala

Semoga mendapat tempat tebaik di sisi yang maha kuasa.

KL: 12092019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun