Mohon tunggu...
T.H. Salengke
T.H. Salengke Mohon Tunggu... Petani - Pecinta aksara

Ora et Labora

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Menelisik Kaburnya Batasan Etika antara Murid dan Guru

12 April 2018   15:56 Diperbarui: 13 April 2018   11:55 2410
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Zaman dulu, agen sosialisasi yang berkesan mempengaruhi perilaku seseorang cukup keluarga, sekolah, masyarakat dan teman sepermainan. Zaman sekarang, sudah tidak bisa empat saja tetapi perlu diperhatikan pengaruh media massa, dimana anak zaman sekarang dipengaruhi kuat oleh media massa.

Jadi yang harus dijaga dengan ketat adalah cukup tiga hal yaitu pengaruh masyarakat setempat, pengaruh teman sepermainan, dan penguruh media massa. Keluarga dan sekolah bisa dikatakan tidak begitu riskan karena kedua institusi ini, pada prinsipnya tentu ingin melahirkan generasi yang pintar, berkarakter yang sukses di dunia dan selamat di akhirat.

***

Saya menyaksikan bahwa secara umum, sikap murid zaman sekarang dalam menghayati nilai pendidikan tidak pernah berubah. Demikian dapat dilihat bahwa tingkat penghargaan murid kepada gurunya tetap tinggi. Masih sering murid-murid bersilaturrahmi kepada gurunya, masih banyak murid yang datang membantu tugas gurunya, dan masih banyak murid yang menghayati betapa seorang guru itu adalah insan mulia yang patut dihargai karena sangat berjasa bagi semua orang.

Memang berbagai kata-kata sinis tak lepas dari generasi abad modern yang serba canggih ini. Namun demikian, pesona guru tak serta merta pudar di hati muridnya walau banyak masyarakat yang menilai bahwa zaman milenial yang modern ini telah mengaburi batasan etika antara murid dan gurunya.(*)

Sekadar berbagi untuk Indonesia cerdas berkarakter.

KL: 12042018

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun