Tiada kau ingat dirimu, hanya tuk menumpahkan segala daya tuk besarkan kami setiap waktu
Tulang-tulangmu mengeropos, demi ASI yang kami asup, tiadalah bandingnya itu jika harus diperbandingkan
Benarlah, hakekat cinta, yang engkau berikan, tak berhitung untung dan rugi
Â
Kami tak menjadi sesiapa, jika bukan karena kasihmu
Kami tiada sanggup menularkan cinta, jika bukan karena teladan dan ajaranmu
Â
Jika kini, tubuhmu mulai menua, kulitmu dijejali kerutan-kerutan, yakinlah
Tak kurang kecantikanmu, sedikitpun, tersebab hatimu mulia
Jika kini, tubuhmu mulai melambat, bicaramu tidak lagi lantang, yakinlah
Tak kurang karismamu, sedikitpun, tersebab hidupmu panutan kami