Mohon tunggu...
THE SPPTV
THE SPPTV Mohon Tunggu... Perawat - Spiritual Perkutut Putih
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

CATATAN The SPPTV Official: Dapatkan pengalamanmu tentang ilmu spiritual dan budaya bersama kami Spiritual Perkutut Putih. Channel Youtube : The SPPTV https://www.youtube.com/c/THESPPTV17 Konten : Ilmu Spiritual dan Budaya Kreator : Ki Paut Anomsari

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

2 Jenis Katuranggan Perkutut yang Ditakuti Dedemit di Tanah Jawa

12 Juli 2022   07:00 Diperbarui: 17 Juli 2022   00:29 22960
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Konon katanya, burung perkutut katuranggan sogok sujen adalah perkutut yang bisa berdoa dan doanya sangat mustajab.

Adapun doa yang dipanjatkan burung perkutut katuranggan sogok sujen kepada Allah SWT pada saat manggung adalah seperti ini. 'Allahumma akhsifl a'daa'

Artinya:

Burung ini meminta kepada Allah agar sang pemiliknya dijauhkan dari para pembencinya.

Ciri-ciri sogok sujen yaitu pada bagian ekornya ada bulu yang masih terbungkus.

Jika Ndoro (anda) menemukan burung yang memiliki ciri seperti ini, disarankan untuk pelihara di rumah agar hidup Ndoro (anda) akan tenang dijauhkan dari musuh dan makhluk halus berkat tuah perkutut tersebut.

Itulah sedikit informasi yang dapat kami sampaikan, percaya atau tidak semua kembali kepada keyakinan masing-masing.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun