Mohon tunggu...
Muaz
Muaz Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Pemerhati Kehidupan

Berlatar belakang Pendidikan Psikologi, menyukai musik, membaca buku, memahami kehidupan, dan kini menulis untuk menjelajah Negeri

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Beratnya Kepalsuan

22 Desember 2024   06:05 Diperbarui: 20 Desember 2024   14:55 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bukankah jadi rumit?

Dan berkelit-kelit

Bukankah itu kepalsuan?

Karena kebodohan

Terasa sulit hidup

Karena kepalsuan

Lantas apa yang bisa dilakukan?

   Uang tak ada

   Pikiran tak kaya

   Hati tak kuasa

   Menunggu apa?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun