Mohon tunggu...
THERESIA SRI RAHAYU
THERESIA SRI RAHAYU Mohon Tunggu... Guru - Guru Penulis

just an ordinary person

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pupus

30 April 2023   20:10 Diperbarui: 30 April 2023   20:20 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kini hanya menghantui lewat mimpi 

Seikat bunga mawar merah 

Yang menceburkan dirinya dalam vas bunga kaca 

Berharap akan menguar bersama

Kini hanya saling melirik tanpa pernah berbisik

Entah segan, enggan, atau justru takut 

Jika duri - durinya saling menggores menyakiti

Siang dan malam

Masing - masing akan tetap indah di tempatnya sendiri

Pun matahari dan bulan yang berkejaran merenda waktu 

Memberi harapan pada setiap insan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun