Semua adaptasi ini membuat sorgum mampu bertahan dan tumbuh di berbagai kondisi lingkungan ekstrem.
Peluang yang dimiliki oleh petani :
- Meningkatkan pendapatan petani melalui diversifikasi tanaman.
- Pembukaan lapangan kerja baru di sektor pertanian dan pengolahan pangan.
- Meningkatkan nilai tambah produk pertanian.
- Mendukung pengembangan industri pangan lokal.
Tantangan dan Solusi dalam pengembangan tanaman sorgum :Â
- Kurangnya varietas unggul yang adaptif di berbagai wilayah.
- Keterbatasan teknologi pengolahan pascapanen.
- Kurangnya informasi dan kesadaran masyarakat tentang manfaat sorgum.
- Perlu dukungan pemerintah dalam bentuk kebijakan dan program pengembangan.
Sorgum dapat dijadikan bahan untuk menghasilkan beragam produk kreasi yang bernilai ekonomi tinggi. Sebagai contoh, tepung sorgum dapat digunakan sebagai bahan utama dalam pembuatan roti, biskuit, atau mie. Keistimewaan tepung sorgum terletak pada kadar gluten yang rendah, sehingga sesuai untuk individu yang sensitif terhadap gluten atau menjalani diet bebas gluten.
Inovasi dalam teknologi pertanian, diversifikasi produk, dan penggunaan sorgum sebagai bahan bakar hayati menunjukkan bahwa tanaman ini patut mendapat perhatian lebih dalam sektor pertanian Indonesia. Sorgum bukan saja pilihan lain yang mungkin tetapi ia dapat membawa peluang bagi satu masa depan yang lebih lestari dan independen.Â
Dengan cara yang kreatif dan inovatif, sorgum dapat menjadi komoditas unggulan yang tidak hanya menawarkan beragam pilihan makanan, namun juga mendukung energi terbarukan serta menggerakkan pertumbuhan ekonomi lokal. Yuk kita coba mengangkat sorgum sebagai tanaman masa depan yang tidak hanya akan memberikan manfaat ekonomi namun juga mendukung keberlanjutan lingkungan.
Dengan adanya pengembangan kreativitas dan pembuatan inovasi ini, maka diharapkan tanaman sorgum bisa mulai banyak dikembangkan oleh petani. Mengingat karena tanaman ini dapat ditanam pada banyak karakteristik lahan mulai dari kering bahkan yang kurang subur.Â
Sorgum adalah tanaman pangan yang berpotensi untuk dikembangkan dalam sistem pertanian lahan kering dan untuk mendukung ketahanan pangan di Indonesia. Â Sorgum merupakan tanaman semusim yang toleran kekeringan dan tidak banyak memerlukan air selama pertumbuhannya.Â
Sorgum mudah dibudidayakan pada semua agroekologi lahan pertanian di Indonesia. Tanaman Sorgum sangat cocok untuk pertanian lahan kering sehingga mereka memiliki peluang untuk dibudidayakan di daerah yang memiliki masalah kelangkaan air untuk meningkatkan produktivitas lahan Sorgum dapat merupakan salah satu komoditi pangan potensial yang dapat dikembangkan untuk mendukung program diversifikasi pangan di Indonesia. Potensi Pengembangan sorgum di Indonesia cukup besar, karena memiliki adaptasi yang luas, terutama di lahan marginal.
salam dari saya untuk petani milenial.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H