Saya lebih tenang bekerja dan tidak takut anak-anak saya tidak ada makanan sampai saya pulang bekerja di sore hari.
2. Di sekolah anak-anak belajar sopan-santun saat makan.
Di Jerman, anak-anak makan siang tidak di ruang kelas tetapi di Kafetaria dan ruang makannya juga berfungsi sebagai Aula sekolah.
Anak-anak makan di atas meja besar melingkar seperti meja makan keluarga. Biasanya guru juga ikut makan di meja ruang makan bersama anak-anak,Â
Dari sini guru juga mengajari sikap makan, misalnya bagaimana menggunakan garpu, sendok dan pisau.
Di Jerman makan dengan garpu dan pisau sedangkan sendok digunakan apabila makan sup saja.
Anak-anak belajar tidak keras-keras bicara dan gelak tawa saat makan supaya tidak tersedak.
Anak-anak juga belajar tidak menyeruput minuman keras-keras meskipun teh atau sup panas.Â
Anak-anak belajar makan tidak kecap dan mengeluarkan suara kecap-kecap saat makan.
3. Anak-anak belajar bertanggung jawab dengan menghabiskan makanan dan tidak menyisakan makan di atas piring.
Dengan sadar dijelaskan harus habis karena banyak orang-orang kelaparan di luar sana.