Kemudian Yesus berdoa. Setelah itu Yesus mendapati murid-muridnya sedang tidur. kemudian Yesus berkata kepada Petrus: Tidakkah kamu sanggup satu jam saja berjaga-jaga satu jam saja dengan aku. "Berjaga-jagalah dan berdoalah supaya kamu tidak terjatuh dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah". ( Injil Mateus 26)
Inilah dasar perayaan Kamis Putih dan Malam Tuguran.
Jumat Agung
Hari ini adalah hari Jumat Agung, hari wafatnya Tuhan. Semua toko sekolah dan kantor tutup. Di gereja Dietzenbach jam 10.00 pagi ada doa jalan salib. Yaitu doa mengenang sengsara Yesus sejak ditangkap, diadili, memanggul salib, dan disalib.
Siang nanti jam 15.00 serentak di seluruh dunia ada ibadat Jumat Agung. Mengenang dan merasakan kembali sengsara Tuhan dan wafatnya.
Bacaan Injil hari ini, dibacakan kisah sengsara Yesus, sampai wafatnya di kayu Salib. Saat untuk merasakan kembali betapa Tuhan dengan sengsaranya tidak lain karena amat mencintai umatNya.Â
Karena corona, tidak diperkenankan untuk mencium salib di upacara penghormatan salib. Karena itu kami umat membawa setangkai bunga dan diletakkan di dekat salib sambil bersujud. Upacara penghormatan salib, saat-saat yang khidmat dan tenang.
Setelah ibadat selesai masih banyak umat yang sujud dan berdoa merasakan saat-saat hening. Saat Tuhan memberikan nyawaNya untuk umat yang dikasihiNya.
Di Jerman, di hari Raya Jumat Agung ini, di radio maupun televisi dan di mana saja tidak ada musik yang hingar-bingar. Kalau ada musikpun musik-musik yang tenang.
Suasana hening dan tenang ini tetap dijaga sampai besok Minggu Paskah, hari kebangkitan Tuhan dari wafatNya.