Siapa saja pekerja Tafel
Tafel dikerjakan oleh para sukarelawan. Sebagian besar Tafel dikerjakan oleh sukarelawan yang tidak menerima gaji. Tafel yang organisasinya telah menjadi besar menggaji juga karyawannya terutama untuk pengambilan bahan makanan dari supermarket, perusahaan makanan dan toko- toko roti.
Bahan makan untuk Tafel dan menyelamatkan makanan supaya tidak dibuang.
Pada dasarnya Tafel selain menolong orang- orang yang membutuhkan juga menyelamatkan bahan makanan supaya tidak terbuang sia-sia.
Berikut ini saya uraikan dari mana saja bahan makanan tafel diperloleh. Seperti telah saya singgung di atas, Tafel diperoleh dari perusahan- perusahaan makanan, supermarket dan toko- toko roti dan lain sebagainya.
Selain itu juga menerima sumbangan berupa uang dari berbagai penyumbang baik itu perseorangan atau perusahaan.
Sumbangan uang tersebut untuk membeli bensin dan menggaji beberapa orang, tetapi sebagian besar adalah sukarelawan.
Bahan makanan untuk Tafel tersebut adalah:Â
-Bahan makanan yang masih bagus dan masih layak dikonsumsi tetapi sudah dekat dengan tanggal kadaluwarso merupakan bahan  makanan untuk Tafel
- Bahan makanan yang pembungkusnya rusak. Bila ada sedikit saja kerusakan di pembungkus bahan makanan, misalnya spageti, kue- kue kering, pasti tidak laku lagi dijual dan akan dibuang di tong sampah, padahal makanan tersebut masih bagus dan layak konsumsi. bila kerusakan pembungkus ini terjadi di perusahaan besar pasti dibuang dan jumlahnya besar sekali. Tafel menyelamatkan supaya tidak dibuang dan dibagikan pada orang- orang yang membutuhkan.
- Kesalahan pemberian etiket
Kadang terjadi kesalahan produksi di suatu perusahaan. Misalnya roti isi keju, etiketnya tertera roti isi selai. Bila kesalahan ini di suatu perusahaan menengah dan besar pasti tidak akan dijual dan akhirnya dibuang. Tafel menyelamatkan makanan yang hampir dibuang ini untuk diberikan pada orang- orang yang membutuhkan.