Pendidikan dan penjelasan tentang seks yang jelas dan benar perlu sekali disampaikan pada anak- anak. Penerangan dan penjelasan tersebut biasanya dimasukkan ke pelajaran biologi pada saat anak memasuki kelas empat SD. Anak-anak itu berusia sekitar 9-10 tahun.
Guru Melibatkan Orang Tua dalam Pendidikan Seksualitas
Sebelum pelajaran seksualitas di sekolah disampaikan, guru wali kelas anak saya mengundang orang tua untuk bertemu dan membicarakannya terlebih dahulu.
Di sekolah anak-anak saya sering mengadakan pertemuan antara orang tua murid dan guru. Pertemuan orang tua murid dan guru paling tidak setiap setengah tahun, atau bahkan kalau ada hal-hal yang perlu dibicarakan lebih dari itu.
Pertemuan antara orang tua murid dan guru ini disebut Elternabend atau malam orang tua. Disebut malam orang tua, karena pertemuan ini selalu diadakan malam hari. Biasanya pertemuan orang tua murid dan guru ini diadakan jam 19.00 malam bila sebagian besar orang tua sudah pulang kerja.
Untuk membicarakan penyampaian pelajaran seksualitas di sekolah, guru anak saya mengundang kami para orang tua untuk membicarakannya terlebih dahulu.
Ada beberapa orang tua yang tidak setuju dengan penjelasan seksualitas ini di sekolah. Mereka berasal dari Yunani dan menurut kepercayaan mereka membicarakan masalah  seksualitas di sekolah tabu. Mereka juga menganggap kelas empat atau usia 9 tahun masih terlalu muda untuk diajarkan hal seperti itu.
Setelah beberapa waktu berdiskusi, di antara kami para orang tua dan guru, akhirnya toh disepakati menerangkan tentang seksualitas ini pada anak- anak.
Herr Haselbacher, guru anak saya menyampaikan dan menerangkan kepada kami orang tua tentang pelajaran seksualitas yang akan disampaikan. Herr Haselbacher meminta pengertian dan dukungan kami orang tuanya.
Pekerjaan Rumah Tentang Seksualitas yang Dikerjakan dengan Orang Tua