Mohon tunggu...
Theresia Gultom NIM 121202064
Theresia Gultom NIM 121202064 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Theresia Gultom 121202064 Mahasiswa Universitas Dian Nusantara Dosen Pengampu : Prof. Dr. Apollo Daito, M.Si.Ak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Diskursus Teori Akuntansi Pendekatan Kualitatif

20 Desember 2023   20:31 Diperbarui: 20 Desember 2023   20:36 409
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Anantawikrama Tungga Atmadja (2013) menyatakan bahwa pendekatan kualitatif dalam penelitian akuntansi didasarkan pada paradigma hermeneutik dan kritis, yang sejalan dengan pendapat Irawan (2006) yang menyatakan bahwa fokus utama dari penelitian kualitatif adalah makna, bukan kebenaran. Oleh karena itu, pendekatan kualitatif memungkinkan pemahaman yang lebih mendalam tentang praktik akuntansi karena menekankan pada interpretasi dan pemahaman individu yang terlibat serta konteks sosial, budaya, dan budaya mereka.

Pendekatan kualitatif memberikan kontribusi yang signifikan untuk perkembangan teori akuntansi karena kemampuannya untuk menggali perspektif dan perbedaan yang ada dalam diskursus teori akuntansi. Pendekatan kualitatif memungkinkan untuk mengidentifikasi aspek yang kompleks dan beragam dari praktik akuntansi serta memahami bagaimana praktik tersebut terkait dengan konteks sosial, budaya, dan ekonomi.

Oleh karena itu, pendekatan kualitatif untuk mempelajari teori akuntansi sangat menguntungkan karena memungkinkan pemahaman yang lebih baik tentang berbagai perspektif dan praktik teori akuntansi. Pendekatan ini memanfaatkan interpretasi, pemahaman konteks sosial, dan penggunaan berbagai teknik pengumpulan data. Pendekatan ini juga memungkinkan untuk memberikan kontribusi yang signifikan dalam pengembangan teori akuntansi.

Dalam teori akuntansi, apakah ada hubungan antara analisis diskursus dan pendekatan kualitatif?

Dalam tulisan ini, menjelaskan hubungan antara pendekatan kualitatif dan analisis diskursus dalam memahami teori akuntansi karena keduanya memberikan pemahaman yang lebih baik tentang konstruksi sosial, makna, dan variasi dari diskursus akuntansi.

Metode kualitatif memprioritaskan pemahaman kontekstual dan makna sosial akuntansi yang ada. Metode ini memungkinkan peneliti untuk memahami dan menjelaskan perspektif, keyakinan, dan interpretasi subjek diskursus melalui penggunaan teknik seperti observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan analisis teks. Pendekatan kualitatif memungkinkan peneliti untuk mempelajari latar belakang budaya, konteks organisasi, dan interaksi sosial yang mempengaruhi pembentukan teori akuntansi. Akibatnya, pendekatan kualitatif dapat memberikan pemahaman kontekstual yang kaya tentang bagaimana teori akuntansi dikembangkan dan diterapkan dalam praktik.

Sebaliknya, analisis diskursus menekankan bahasa, narasi, dan konstruksi sosial dalam diskursus akuntansi. Analisis diskursus menganalisis bahasa, tulisan, dan komunikasi yang terjadi dalam diskursus akuntansi. Analisis diskursus dalam teori akuntansi berusaha untuk mengungkap bagaimana bahasa dan narasi membentuk pemahaman tentang akuntansi. Dengan melihat bagaimana istilah, konsep, dan argumen digunakan dalam diskusi akuntansi, analisis diskursus dapat mengidentifikasi bagaimana pengetahuan dibangun, diterima, dan diperdebatkan dalam teori akuntansi. Dengan melakukan ini, analisis diskursus dapat memberikan pemahaman yang mendasarkan yang lebih baik tentang topik tersebut.

Dalam praktik penelitian, hubungan antara pendekatan kualitatif dan analisis diskursus dalam pemahaman teori akuntansi dapat ditemukan. Secara khusus, menggabungkan kedua metode ini dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang kompleksitas yang terkait dengan akuntansi. Peneliti dapat mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang pandangan dan keyakinan individu tentang teori akuntansi melalui teknik kualitatif seperti wawancara mendalam. Analisis diskursus kemudian dapat digunakan untuk mempelajari cara narasi dan bahasa membentuk dan merefleksikan pemahaman dan konstruksi akuntansi dalam transkrip wawancara.

Analisis diskursus juga dapat digunakan untuk melihat teks teori akuntansi seperti laporan keuangan, artikel jurnal, atau dokumen kebijakan. Dengan melakukan analisis teks ini, analisis diskursus dapat memberikan wawasan tentang bagaimana bahasa digunakan untuk membuat teori, konsep, dan argumen akuntansi. Pemahaman kontekstual dan interpretatif tentang analisis diskursus dapat diperkuat dengan pendekatan kualitatif yang digunakan dalam penelitian ini.

Peneliti dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang makna teori akuntansi dan konstruksi sosial melalui hubungan antara pendekatan kualitatif dan analisis diskursus. Pendekatan kualitatif memungkinkan peneliti untuk memahami perspektif dan keyakinan individu, sementara analisis diskursus memungkinkan peneliti untuk mengeksplorasi peran bahasa, narasi, dan konstruksi sosial dalam diskursus tersebut.

Korelasi Data Kualitatif

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun