Aku duduk sendiri di sini
Bersandar bersamanya
Tak ada rasa canggung di sana
Karna sudah terbiasa
Jatuh terjuntai di depan rerimbunannya
Rasa lelah berlipat ganda
Seakan bibir ingin mengadu
Tetang nasib yang kian sulit
Kekarnya menopang jiwaku yang kian koyak
Membelaiku dengan semilir angin nakal
Membawaku sejenak dalam buaian bunda
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!