Jika Bukan Anda, Siapa ? dan Jika Bukan Sekarang, Kapan ? Ingat Kawan Pendeta Sehebat Apapun dia Mempunyai Peluang dan Kapasitas Untuk menyesatkan Jemaat dan Umat, ini berbanding lurus dengan Umat yang juga mempunyai peluang dan kesempatan yang sama untuk disesatkan oleh oknum pendeta pseudo,
membenanmkan diri didalam kebenaran Alkitab sebagai otoritas Hidup tertinggi orang kristen menjadi sebuah kewajiban mutlak bagi kita agar idak terstruktur masiv dan sistimatis terkecoh oleh para pelihat palsu, nabi palsu, pendeta palsu, pengkotbah palsu Teladan dari Jemaat Di Berea didalam Kisah rasul 17 : 11 Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian.
sehebat Apapun seorang pdt, seorang gembala, tetap harus di uji apakah pengajarannya sesuai dan bersumber dari Alkitab sebagai otoritas hidup orang percaya apakah buah kehidupannya dapat dirasakan sesuai dengan theologianya? apakah pengajarannya dan pendrian theologisnya proporsional komprehensif dan jujur, serta dapat dipertanggungjawabakan? menjadi umat harus pintar di era kekinian, jangan mudah terikat falsafah "sendiko dauh gusti" dan kesungkanan yang akhirnya menjerembabkan kita pada lingkaran kesesatan, milikah kecerdasa Roh akibat membaca LOGOS (Roma 10:17) serta kecerdasan Logika jika tidak anda akan menjadi korban berikutnya daripada David Koresh - david Koresh di sekeliling kitaÂ
Dauhwaru, 3 Oktober 2017 - 5:05 PM By El Roi Israel Sipahelut Email : sipahelutroi@gmail.com - WA : 085739032843 - Kunjungi Chanel Yotube Saya di: sipahelut1978 Untuk melihat materi Video Pengajaran saya - Ut Omnes Unum Sint
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H