Mohon tunggu...
Theo sadewa
Theo sadewa Mohon Tunggu... Seniman - Mahasiswa

Hobi Bermain Motor

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dampak Keberadaan Pasar Modern terhadap Pedagang Kecil

19 Juni 2023   13:42 Diperbarui: 19 Juni 2023   13:44 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Penulis : Theo Sadewa

Pengarang : Theo Sadewa

Pasar modern telah menjadi fenomena yang tak terhindarkan dalam perkembangan ekonomi global. Dengan konsepnya yang modern dan berbagai fasilitas yang ditawarkan, pasar modern telah mengalami pertumbuhan pesat dalam beberapa dekade terakhir. Namun, keberadaan pasar modern ini tidak selalu memberikan dampak yang positif bagi semua pihak, terutama bagi pedagang kecil. Dampak pasar modern terhadap pedagang kecil sangat kompleks dan bisa beragam. Sebagian pedagang kecil mungkin merasakan manfaat dari adanya pasar modern, seperti akses yang lebih mudah ke berbagai produk dan pemasaran yang lebih luas. 

Namun, ada juga dampak negatif yang signifikan yang harus dihadapi oleh pedagang kecil sebagai akibat langsung dari keberadaan pasar modern. Kali ini saya bersama teman -- teman saya melakukan sebuah wawancara terhadap pedagang sayur bernama Ibu Dewi yang dimana Ibu Dewi mencukupi kebutuhan sehari -- harinya dengan berjualan sayur di daerahnya. Saya bersama teman -- teman saya memberikan beberapa pertanyaan kepada Narasumber mengenai bagaimana Ibu Dewi sebagai pedagang kecil bisa survive di zaman ini dengan pro kontra adanya keberadaan pasar modern yang semakin berkembang disetiap waktunya 

Berikut beberapa pertanyaan yang saya ajukan kepada Ibu Dewi yang berptofesi sebagai pedagang sayur. 

1. Apa alasan awal anda membuat usaha berjualan sayur ?

 2. Kenapa untuk saat ini usaha masih bertahan dari gempuran supermarket modern ? 

3. Kenapa anda tidak memilih lokasi yang lebih ramai seperti di pasar atau di pusat keramaian? 

Berikut jawaban Ibu Dewi. 

1. Dikarenakan kebutuhuan hidup terus menerus dan untuk mencukupi kebutuhan keluarga 

2. Karena produk yang tersedia selalu fresh setiap hari, alasan orang orang tetap membeli kebutuhan pokok disini dikarenakan lebih praktis dan cepat ketimbang membeli di supermarket modern yang jaraknya cukup jauh dari tempat tinggal lalu warung ini juga mempunyai pelanggan tetap yang datang setiap hari 

3. Karena lokasi nya cukup strategis yaitu berada di pinggir jalan raya utama, dan barang'/kebutuhan pokok yang dibutuhkan pembeli selalu ada 

Disisi lain kami juga melakukan wawancara terhadap pembeli di warung sayur Ibu Dewi untuk mengetahui bagaimana pendapat pembeli tentang perbedaan antara pasar modern dan pedagang kecil seperti Ibu Dewi, 

berikut beberapa pertanyaan yang saya ajukan kepada pembeli. 

1. Alasan ibu/bapak tetep memilih beli sayur di toko daripada di supermarket dalam segi harga apkah anda perbedaan ? 

2. Bagaimana pendapat anda atas kualitas dari sayur antara supermarket modern dan pedagang kecil? 

3. Pendapat anda tentang pelayanan antara dua bisnis tersebut! 

Berikut jawaban pembeli tersebut. 

1. Praktis, cepat dan lebih dekat ketimbang membeli di minimarket karena jaraknya cukup jauh, dan untuk segi harga lebih murah di warung kecil daripada di minimarket karena di minimarket modern ada pajak tambahan untuk setiap barang. 

2. Untuk kualitas sayur hampir sama, sama sama fresh karena setiap sore sayuran baru dan setiap kesini. 

3. Segi pelayanan supermarket modern karena pembeli banyak jadi antrian nya panjang dan lama, kemudian juga pembeli juga memilih yang lebih cepat dan dekat dengan lokasi tempat tinggal, jadi pembeli lebih memilih membeli di warung kecil daripada di minimarket modern. 

Berikut adalah hasil wawancara kami dengan Ibu Dewi yang berprofesi sebagai pedagang sayur. Menurut hasil wawancara tersebut Ibu Dewi sangatlah optimis dan tidak goyah terhadap adanya pasar modern dikarenakan warung Ibu Dewi sampai sekarang masih memeliki palanggan tetap. 

Sudut pandang pembeli yang sudah menjadi pelanggan tetap juga masih memilih membeli di warung daripada di supermarket dikarenakan Praktis, cepat dan lebih dekat ketimbang membeli di minimarket yang jaraknya cukup jauh, dan untuk segi harga lebih murah di warung kecil daripada di supermarket karena di pasar modern ada pajak tambahan untuk setiap barang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun