Demikian halnya saat lantai dibersihkan dengan menggunakan sapu. Debu yang mengandung kuman berbahaya tidak akan kemana-mana, tetap akan berada di area kamar Anda.
Menggunakan lap basah untuk membersihkan lantai dan perabot
Bila tidak memiliki penghisap debu, gunakan lap basah ketika membersihkan lantai maupun perabot.
Pilihlah bahan yang baik, misalnya microfiber yang mampu menyerap debu dengan maksimal. Bersihkan terlebih dahulu perabot yang ada, kemudian lantainya.
Menggunakan pengisap debu
Gunakan pengisap debu untuk membersihkan karpet, sofa, tempat tidur maupun gorden atau kerai.
Tungau debu rumah sangat menyukai area ini, terutama karpet. Bulu atau serat karpet akan menjadi tempat persembunyian dan perkembangbiakan yang paling aman bagi tungau debu. Bersihkan dengan menggunakan penghisap debu secara teratur.
Mengganti seprai secara rutin
Cobalah untuk mengganti seprai di rumah Anda secara rutin. Lakukan minimal seminggu sekali dan mencucinya dengan deterjen.
Selain seprai, gorden di kamar tidur juga perlu mendapat perhatian khusus. Ganti gorden minimal tiga bulan sekali, tergantung banyaknya debu.
Hindari penggunaan kasur yang berisi kapuk
Kasur yang berisi kapuk akan menyimpan debu. Selain debu, kasur kapuk juga akan menjadi tempat persembunyian yang sangat baik bagi kutu busuk.
Hindari penumpukan barang di kamar tidur
Kamar tidur sebaiknya hanya menjadi tempat istirahat, bukan tempat memajang sepatu atau menggantung pakaian. Sepatu yang dipajang di rak akan menjadi tempat persinggahan yang empuk bagi debu maupun kuman yang lain.
Bila terpaksa diletakkan di kamar, bersihkan sepatu dan rak secara rutin, terutama ketika kembali dari luar ruangan.
Pakaian yang menggantung juga selain menumpuk debu, juga akan menjadi tempat peristirahatan yang nyaman bagi nyamuk Aedes aegipty, penular demam dengue.