Hotel ini bersih dan sangat nyaman. Sayangnya bila ingin menikmati kuliner, harus berjalan cukup jauh karena di sekitarnya tidak ada warung makan atau restoran.Â
Destinasi wisata di Sumba Barat
Wisata ke kampung adat
Bila Anda enggan untuk berwisata ke pantai, ada beberapa pilihan lokasi yang dapat dipilih. Tidak jauh dari tengah kota, ada Kampung adat Tarung. Cukup berjalan kaki 5 menit dari hotel, sudah sampai ke lokasi.Â
Untuk masuk ke lokasi ini, tidak ada biaya alias gratis. Kampung Tarung saat ini sedang dalam perbaikan setelah sempat terbakar beberapa waktu yang lalu.
Kampung adat yang lainnya adalah Kampung Praijing. Letak kampung adat ini di batas kota, 10 menit berkendara dari pusat kota. Untuk masuk ke sana, wisatawan domestik dikenakan biaya sekitar lima belas hingga dua puluh lima ribu rupiah. Â
Jalanan menuju lokasi sudah diaspal dengan baik dan telah diberi pagar pembatas, sehingga memudahkan pengunjung untuk berpegangan saat menaiki tanjakan.  Spot foto  terbaik adalah dari ketinggian, seluruh pemandangan kampung terlihat dengan jelas dari sana.Â
Waekelo Sawah, bisa menjadi salah satu pilihan ketika berada di Sumba Barat. Jaraknya 9 km dari pusat kota. Ini adalah wisata air terjun mini di daerah persawahan.Â
Letak tanah pada kemiringan yang berbeda menyebabkan aliran air menyerupai air terjun yang pendek. Riak air berwarna putih diantara pepohanan hijau membuat cantik pemandangan.