5. Menelantarkan anak dan muncul keengganan untuk merawat.
6. Sulit tidur (insomnia) dan cemas berlebihan.
7. Enggan bersosialisasi dengan teman atau keluarga lainnya.
8. Sulit fokus dan konsenrasi.
9. Kehilangan nafsu makan.
10. Berpikir untuk melukai diri sendiri dan/atau bayinya.
Apabila hal -hal diatas tidak segera diatasi, maka sangat memungkinkan seseorang mengalami depresi postpartum.
Perbedaan Postpartum Depression dengan Baby Blues
Baby blues adalah perubahan emosi (mood swing) yang dialami oleh sang ibu pasca melahirkan. Umumnya ditandai dengan rasa cemas, sulit tidur hingga menangis terus-menerus.
Memang mirip dengan postpartum, tetapi baby blues biasanya relatif lebih singkat, hanya dialami 3 hari sampai 2 minggu pasca melahirkan.Â
Sementara itu postpartum depression adalah kondisi yang lebih parah dari baby blues. Dalam kasus ini, penderita akan merasa putus harapan, merasa tidak menjadi orang tua yang baik sampai tidak mau mengurus anaknya.