Mohon tunggu...
Anjas Permata
Anjas Permata Mohon Tunggu... Konsultan - Master Hypnotherapist

Trainer Hypnosis, Master Hypnotherapist, Professional Executive, CEO Rumah Hipnoterapi, CEO Mind Power Master Institute, Ketua DPD Perkumpulan Komunitas Hipnotis Indonesia (PKHI)

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

(For Men) Menyikapi Karir dan Penghasilan Pasangan Anda, (For Ladies) Simak Baik-baik

13 Desember 2020   16:15 Diperbarui: 15 Desember 2020   16:29 546
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
komunikasi antar pasangan (https://hellosehat.com/)

Apalagi bagi wanita karir yang sudah bekerja dan memiliki penghasilan sendiri. Akhirnya emansipasi justru bisa saja bertabrakan dengan kehidupan pribadi bersama pasangannya.

Kehidupan sosial budaya di setiap daerah dan negara tentu berbeda. Ada yang cukup open minded ketika karir dan penghasilan wanita lebih tinggi, di tempat lain hal tersebut bisa saja menjadi tema perbincangan. Stigma pada suami mungkin saja negatif sehingga cibiran dan gosip berdatangan silih berganti.

Lalu sebagai pria bagaimana sebaiknya Anda bersikap ketika pasangan mempunyai penghasilan lebih besar dan karir lebih tinggi?

Biasa Saja.

Sebelumnya sudah saya jelaskan bahwa sekarang kita hidup di era emansipasi. Jadi kalau pasangan Anda bekerja dan mempunyai penghasilan itu sah-sah saja.

Karir lebih tinggi dan penghasilan lebih besar itu perkara usaha yang dilakukan, kesempatan yang datang dan persiapan yang matang. Mungkin saja pasangan Anda memang cocok di dalam karir serta usaha yang dijalani saat ini.

Jadi tidak perlu membesar-besarkan apalagi menjadikan itu masalah. Justru seharusnya Anda bangga memiliki pasangan yang sukses.

Teruskan Karirmu.

Setop membanding-bandingkan diri Anda dengan pasangan. Karena hal itu bisa membuat Anda merasa tidak percaya diri.

Semua tugas, proyek, dan pekerjaan yang Anda miliki saat ini harus dikerjakan dengan penuh semangat dan antusias tinggi. Dengan begitu bisa saja suatu hari kesempatan promosi karir itu datang.

Sebuah kesuksesan itu berbanding dengan usaha diri sendiri bukan orang lain termasuk pasangan Anda.

Menjadi Pria Sejati.

ilustrasi pria bekerja (shutterstock)
ilustrasi pria bekerja (shutterstock)
Pria sejati adalah seorang pemimpin. Apapun status pasangan Anda saat ini ditempat kerja baik sebagai pemimpin sebuah team atau kelompok, ketika di rumah, Anda lah pemimpinnya.

Maka pimpinlah dia selayaknya pria. Arahkan dia, ajari dia dan berikan dukungan ketika dia membutuhkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun