Mohon tunggu...
Thamrin Dahlan
Thamrin Dahlan Mohon Tunggu... Guru - Saya seorang Purnawirawan Polri. Saat ini aktif memberikan kuliah. Profesi Jurnalis, Penulis produktif telah menerbitkan 24 buku. Organisasi ILUNI Pasca Sarjana Universitas Indonesia.

Mott Menulis Sharing, connecting on rainbow. Pena Sehat Pena Kawan Pena Saran

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Liburan Sekolah Waktu Terbaik Khitan

25 Desember 2016   15:20 Diperbarui: 25 Desember 2016   17:39 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sumber : Dokumen Pak Amier Hartono

Hari  liburan sekolah merupakan waktu terbaik untuk mengkhitan anak.  Anak Sekolah Dasar kelas 4 sampai kelas 6 yang belum di khitan didaftarkan orang tua di masjid setempat. Proses penyembuhan khitan memerlukan waktu beberapa hari, jadi ketika liburan sekolah anak anak tidak tertinggal pelajaran.  Biasanya masjid  besar seperti Masjid Baiturrahman menyelenggarakan khitanan massal.

Masjid  terletak di Perumahan Bumi Harapan Permai (BHP) di kawasan Kelurahan  Dukuh Jakarta Timur jauh jauh hari telah mengumumkan rencana Khitanan Massal.  Spanduk besar berisikan pengumuman khitanan Massal terpasang di setiap pintu masuk Komplek BHP.  Pada hari H, Sabtu, 24 Desember 2016 sebanyak 60 orang anak telah di khitan.  Anak anak  ini berasal dari kampong sebelah BHP atau dari daerah lain.  Sedangkan putra warga BHP tidak begitu banyak mengingat   perumahan yang sudah berdiri sejak tahun 1990 di huni oleh generasi manula.

Untuk tahun 2016  kegiatan  Khitanan bekerja sama  dengan  Pensiunan Farmasi S26 demikian penjelasan Bapak Amier Hartono. Pak Amier adalah Ketua Yayasan Baiturrahman. 4 orang dokter dan 4 perawat bertugas meng khitan anak.  Berkat kesigapan para petugas medis  sebelum waktu shalat Dzhuhur semua pekerjaan khitanan telah selesai.

Selain mendapat seragam baju koko anak anak juga disantuni uang sebesar Rp.300.000,- setiap orang. Anak anak juga menerima 3 paket makanan dan minuman.  Tentu saja oang tua anak sangat senang mendapat pelayanan terbaik dari Khadimullah Masjid.  Mereka tidak mengeluarkan dana sepeserpun dan merasa puas atas kepedulian warga BHP.  Tampak Pak Amier beserta donatur tetap Masjid Baiturrahman Bapak Kombes Pol (P) Edyanto menunggu di Masjid  sampai acara khitanan selesai.

Khitanatau sunatansudah sangat familiar dan biasa kita dengar. Di beberapa tempat, acara khitanan anak-anak bahkan dijadikan acara hajatan, undangan, dan hiburanyang meriah.Khitan, adalah bentuk mashdar (kata dasar) dari khatana, yang artinya memotong.Al-Khitaan, Al-Ikhtitaan, adalah isim (kata benda) darifi'il(kata kerja) al-khaatin, atau sebutan tempat yang dikhitan, yaitu kulit yang tersisa setelah dipotong. (Al-Isawi, 2008).   Sumber.

Sesungguhnya penyelenggaraan  Khitanan Massal sangat membantu keluarga yang kurang mampu.   Lain halnya dengan keluarga mapan, biasanya anak di khitan di Rumah Sakit ternama dengan segala fasilitas pelayanan terbaik.  Belum lagi setelah di khitan, orang tua pun mengundang kerabat untuk memberi  ucapan selamat.

 Laiknya seperti undangan perkawinan,  acara syukuran khitanan pun  memakai kartu undangan special.   Biasanya acara dilaksanakan di kediaman.  Kaum kerabat, tetangga dan teman sekantor semua di undang. Si anak didudukkan di “pelaminan” dengan baju adat sesuai daerah orang tua.   Orgen tunggal pun bergema dan makanan prasmaa terhidang.  Para tetamu memberikan selamat sembari menyelipkan amplop di genggaman anak.  Bisa juga orang tua menyiapkan  kotak khusus  sebagai bukti tanda asih para tetamu undangan.

Dok.pribadi
Dok.pribadi
Di daerah daerah tertentu, anak yang baru di sunat malah di arak.  Anak didudukkan diatas tandu, kemudian di gotong beramai ramai keliling desa. Diiringi tarian tradisonel setempat serta tetabuhan.  Tentu saja acara semarak sedesa ini suatu kebanggaan keluarga besar sekalian memberi tahu warga bahwa si anak sudah  disunat.  Acara arak arakan ini sebagai tanda pula rasa sayang kepada anak dengan harapan mereka bisa menjadi anak yang berguna dan berbhakti kelak kepada orang tua.

Anak anak yang di khitan massal tetap dirayakan di keluarga masing masing. Secara sederhana.  paling tidak keluarga dekat meng amplopi si anak sebagai tanda selamat telah bisa sholat berdampingan dengan jamaah.  Anak anak merasa bangga kalau dirinya sudah di sunat.  Biasanya ada ledekan untuk  anak anak yang belum di sunat, kulup kulup,…hehehehe

Inilah tradisi moslem yang sangat memberikan kenangan tersendiri bagi setiap anak.  Sebelum di sunat anak anak terkadang merasa takut sehingga orang tua dengan segala daya membujuk anak. Iming iming hadiah di janjikan kalau mau di khitan tahun ini juga.  Usia terbaik pelaksanaan khitan antara 10-12 tahun.  Artinya anak kelas 4-6 ada baiknya sudah di sunat sebelum dia duduk di bangku SMP. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun