Cerita Minggu Pagi 61
Sarapan lontong sayur di dekat rumah dilakukan kadang-kadang. Tak membutuhkan banyak uang dengan sepiring lontong diiris-iris, diguyur sayur labu diris-iris dan setengah sendok sambal berwarna kemerahan. Lalu ada krupuk yang ditaburkan. Siapa pun yang lewat patut untuk tak dihiraukan.
Minggu pagi ini berjalan sendirian, menuju salah satu penjual di dekat ujung jalan tak terlalu ramai. Duduk di lincak, aku memesan lontong sayur jualan Mpok Imah.
"Pakai telor, Bang?"
"Nggaklah. Kan udah punya."
Dia ngikik.
"Pakai sambal, Bang?" tanya wanita masih muda itu.
"Jangan banyak-banyak."
"Segini?" ia memperlihatkan sendokan sambal agak cair itu.
"Kurangi dikit."
Dia menahan tawa, "Jadi laki-laki banyak makan sambal, Bang. Biar ...."