Mohon tunggu...
Thalia Fredelina
Thalia Fredelina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Halo. Saya adalah mahasiswa dari suatu kampus di Lodan :)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Perkembangan TIK terhadap Ekonomi dan Keuangan

30 Desember 2023   19:42 Diperbarui: 30 Desember 2023   19:57 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2.3 Pengaruh Teknologi Informasi dan Komunikasi Terhadap Transaksi Keuangan
Inovasi teknologi yang memberikan kemudahan bagi kehidupan juga merambah ke dunia finansial. Industri-industri yang bergerak di sektor keuangan menciptakan inovasi baru yaitu Financial Technology (Fintech). Financial Technology (Fintech) adalah penggabungan antara sistem keuangan dan teknologi. Perkembangan fintech yang hadir di Indonesia memunculkan berbagai inovasi aplikasi khususnya dalam layanan keuangan seperti sebagai alat transaksi pembayaran, alat penyimpanan uang, dan juga alat peminjaman uang. Menjamurnya fintech di Indonesia sebagai bukti beralihnya masyarakat dari sistem keuangan tradisional menjadi menggunakan fintech. Beralihnya masyarakat didasari oleh kecepatan dan juga kemudahan fintech dalam mengakses berbagai kepentingan yang berhubungan dengan sistem keuangan (Safitri, 2021).


Kemajuan dunia digital dan penggunaan smartphone juga menjadi penyebab berkembangnya fintech karena sekarang ini hampir setiap orang memiliki smartphone. Perubahan tren yang sangat cepat dan penawaran produk fintech yang lebih menguntungkan dan mudah diakses. Dengan adanya fintech, masyarakat tidak perlu datang ke kantor atau lembaga keuangan untuk melakukan transaksi keuangan karena pelaku fintech sudah bisa melakukan transaksi keuangan di tempat dengan menggunakan smartphone atau teknologi lainnya yang memiliki internet (Ariyanti, 2021).


Memasuki era digital, industri perbankan juga semakin gencar melakukan pengembangan teknologi perbankan digital (digital banking). Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendorong digitalisasi perbankan dengan pengeluarkan Peraturan OJK No.12/POJK.03/2018 tentang Penyelenggaraan Layanan Perbankan Digital Oleh Bank Umum, peraturan yang dikeluarkan oleh OJK ini menyebutkan "layanan perbankan digital adalah layanan perbankan elektronik yang dikembangkan dengan mengoptimalkan pemanfaatan data nasabah dalam rangka melayani nasabah secara lebih cepat, mudah dan sesuai dengan kebutuhan (customer experience) serta dapat dilakukan secara mandiri sepenuhnya oleh nasabah dengan memperhatikan aspek pengamanan". Dengan adanya peraturan dari OJK ini diharapkan perbankan dapat mengoptimalkan pemanfaatan teknologi untuk memenuhi kebutuhan konsumen.


Saat ini, banyak bank yang sudah mulai mengembangkan fitur-fitur perbankan digital mereka. Tidak hanya sebagai penyediaan aplikasi dan website untuk bertransaksi saja, digitalisasi perbankan juga dilakukan pada kantor-kantor cabang perbankan yang ada di Indonesia. Misalnya, saat ini beberapa bank sudah memiliki aplikasi untuk reservasi nomor antrean yang digunakan untuk mencetak transaksi tabungan dan mengganti buku tabungan sudah bisa dilakukan melalui mesin. Bahkan untuk membuka rekening pun kini sudah dapat dilakukan secara self-service oleh nasabah, tanpa harus datang ke kantor cabang lagi. Hadirnya digital banking menjadi solusi terhadap permasalahan perbankan yang cukup menyita waktu. Dengan melakukan digitalisasi, industri perbankan sudah melakukan investasi jangka panjang untuk masa depan (PRIMA, 2019).

2.3 Pengaruh Teknologi Informasi dan Komunikasi Pada Bisnis Keuangan
Penggunaan teknologi informasi dapat membantu perusahaan dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas, serta memperluas jangkauan pasar melalui pemanfaatan internet. Dengan adanya sistem otomatis dan terintegrasi, proses bisnis dapat berjalan lebih cepat dan efisien. Selain itu, teknologi informasi juga memungkinkan perusahaan untuk mengelola dan menganalisis data dengan lebih baik sehingga dapat membantu perusahaan dalam pengambilan keputusan yang lebih tepat. Pemanfaatan internet dan media sosial juga memberikan peluang yang besar bagi perusahaan dalam memperluas jangkauan pasar karena perusahaan dapat memasarkan produk dan jasa mereka ke seluruh dunia dengan lebih mudah dan cepat.


Menurut Wilkinson dan Cerullo (1997) hampir semua perusahaan bisnis menggunakan mikrokomputer dan komputer induk sebagai bagian yang saling terintegrasi dalam sistem informasi. Kebutuhan akan komputer untuk menunjang terciptanya informasi yang akurat sangatlah besar. Untuk setiap organisasi, informasi mengenai pembukuan keuangan sangatlah penting karena dengan informasi tersebut dapat dilihat kinerja organisasi tersebut. Sistem informasi akuntansi terkomputerisasi merupakan salah satu sistem yang sangat diperlukan dalam dunia bisnis. Pengolahan data keuangan secara elektronik dengan menggunakan komputer mampu mengurangi kesalahan yang terjadi dalam pengolahan data. Dibandingkan dengan proses manual, pengolahan data keuangan secara elektonik dapat memproses dan menyajikan data dengan cepat dan up to date sehingga dapat digunakan setiap saat. Keandalan dan ketelitian informasi akuntansi terkomputerisasi juga lebih tinggi dibandingkan dengan pengolahan data secara manual.


Namun, teknologi informasi juga memiliki risiko seperti keamanan data dan privasi serta ketergantungan pada teknologi yang dapat mengancam kelangsungan bisnis. Keamanan data dan privasi yang lemah dapat mengancam bisnis perusahaan karena dapat menimbulkan kehilangan kepercayaan pelanggan. Ketergantungan pada teknologi juga menjadi risiko lainnya. Jika terjadi kegagalan sistem atau gangguan pada jaringan internet, perusahaan dapat mengalami gangguan yang serius dalam operasinya dan mengancam kelangsungan bisnis. Oleh karena TIK dapat memberikan dampak positif dan negatif terhadap perkembangan bisnis, maka perusahaan harus menggunakan teknologi informasi secara bijak dan strategis untuk memperoleh manfaat yang maksimal dan meminimalkan risiko yang mungkin terjadi.


BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Kemajuan teknologi dan globalisasi menjadi faktor penting dalam perubahan pola perekonomian suatu negara, khususnya Indonesia. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah berpengaruh banyak terhadap bidang ekonomi dan keuangan, ditandai dengan kemunculan e-commerce sebagai digitalisasi kegiatan berbelanja, perubahan pada transaksi keuangan melalui kehadiran fintech dan berbagai fitur-fitur perbankan digital, serta terhadap bisnis. Berbagai manfaat yang dirasakan akibat adanya TIK pada bidang ekonomi dan keuangan memberikan keuntungan bagi perekonomian Indonesia. Namun, pengaruh yang diberikan oleh TIK tidak sepenuhnya menguntungkan, sehingga seluruh masyarakat harus pintar menyaring dan menggunakan secara bijak agar dampak yang diperoleh bisa memajukan perekonomian negara serta meminimalisir dampak negatif yang ditimbulkan.


DAFTAR PUSTAKA

Ariyanti, F. (2021, November 22). Perkembangan Fintech di RI dan Hari Fintech Nasional 11.11. Retrieved December 29, 2023, from Cermati.com: https://www.cermati.com/artikel/perkembangan-fintech-di-ri-dan-hari-intech-nasional-1111.
Hidayati, Afifah. (2020). E-Commerce dan Dampaknya Terhadap Perilaku Konsumsi Mahasiswa (Studi Kasus Pada Mahasiswa Prodi Pendidikan Ekonomi IKIP PGRI Bojonegoro). Jurnal Pendidikan Edutama.
PRIMA. (2019, September 13). Transformasi Perbankan Digital. Retrieved December 29, 2023, from JaringanPrima.co.id: https://www.jaringanprima.co.id/id/transformasi-perbankan-digital.
Safitri, T. A. (2021). Kontribusi Fintech Payment Terhadap Perilaku Manajemen Keuangan di Masa Pandemi COVID-19. Jurnal Ekonomi Manajemen Sumber Daya, 140-145.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun