Mohon tunggu...
Tety Ayu Islami
Tety Ayu Islami Mohon Tunggu... Penulis - Aku adalah abu-abu tak hitam juga tak putih

Mencintai tak harus memiliki, masing-masing punyai caranya sendiri untuk ungkapkan rasa cinta.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Di Ruang Tunggu

27 April 2024   23:21 Diperbarui: 27 April 2024   23:36 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hasil foto Tety Ayu Islami

Ribuan belati seakan menikam dada

Nafasku terengah 

Aku menyerah 

Aku pasrah

"Tuhan, mengapa Engkau selalu mengambil apa yang kucinta?"

Sungguh aku tak rela

Aku tak bisa

Aku seperti mati berulang kali

Melihat orang-orang tercinta hilang tanda

Melebur bersama kenangan yang tercipta

Rindu yang menggila

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun