Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - hanya ibu rumah tangga biasa

Hobby sederhana: membaca, menulis, memasak, travelling

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Kuliah Umum Manajemen Kematian, dari Takut Menjadi Berani Memuliakan Jenazah Keluarga Sendiri

24 Juni 2024   19:37 Diperbarui: 25 Juni 2024   04:51 399
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Disunnah mandi setelah mengurus jenazah bagi yang terlibat dalam pengurusan jenazah. Tujuannya demi kebersihan dan kesehatan. Mandinya sama dengan mandi junub atau mandi wajib.

Setelah materi disampaikan, dilanjutkan dengan praktik. Prosesinya, diawali dengan mengukur jenazah yang akan disesuaikan dengan kain kafan yang akan digunakan. Dilanjutkan dengan menyusun secara sistematis kain kapan yang di luarnya memakai kain batik. Lalu memandikan jenazah secara detail, dan berakhir dengan mengkafani.

Kuliah yang dimulai dari pukul 08.00 itu berakhir menjelang adzan dzuhur. Para peserta begitu antusias mengikuti kuliah yang dibuka oleh Lurah Pondok Jaya, Denny Ferdian. Mereka terlihat bahagia karena mendapatkan ilmu yang sangat bermanfaat bagi dunia dan akhirat. Wallahu'alam bisshawab.

Saat mengkafani (dokumen pribadi)
Saat mengkafani (dokumen pribadi)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun