Mohon tunggu...
Tesalonika Hasugian
Tesalonika Hasugian Mohon Tunggu... Penulis - Host Foodie

Menyelami komunikasi pada bidang multidisipliner.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Overthinking Setelah Ambil Keputusan? Begini Agar Tetap Tenang

10 Januari 2025   09:29 Diperbarui: 10 Januari 2025   16:58 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Overthinking (Sumber: Unsplash)

Keputusan hidup adalah langkah penting yang menentukan arah perjalanan kita. Baik besar maupun kecil, setiap keputusan membawa konsekuensi yang perlu dihadapi. 

Namun, tidak mudah setelah mengambil keputusan, muncul keraguan dan pertanyaan di kepala, "Apakah ini sudah tepat?", "Bagaimana jika aku memilih yang lain?". Perasaan ini bisa mengganggu, membuat kita merasa bimbang dan seakan-akan sulit melangkah maju. 

Padahal, hidup penuh dengan ketidakpastian, dan terkadang, keberanian untuk melanjutkan meskipun ada keraguan adalah kunci untuk tumbuh. Kita mungkin tidak pernah tahu apakah pilihan kita benar, tapi yang pasti, setiap langkah membawa pengalaman berharga yang akan membentuk diri kita.

Kenapa Kita Rentan Overthinking?

Di era digital yang penuh dengan informasi dan peluang, pilihan yang tersedia justru bikin bingung. 

Mulai dari keputusan karir, pendidikan, hingga gaya hidup, semakin banyak opsi malah semakin sulit memilih dengan percaya diri. Hal ini diperburuk oleh tekanan media sosial yang sering menampilkan kehidupan orang lain seolah sempurna, memicu perasaan membandingkan diri dan meragukan keputusan yang kita buat. 

Ditambah lagi, rasa takut gagal dan perasaan FOMO (Fear of Missing Out) yang terus menghantui, membuat kita terjebak dalam pikiran tentang apa yang telah atau belum kita lakukan. 

Kita seringkali lupa bahwa kita belum sepenuhnya pasrah pada takdir. Padahal, berkat yang sebenarnya sudah kita terima seringkali lebih besar dari yang kita sadari.

Cara Berdamai dengan Overthinking Setelah Ambil Keputusan

1. Sadari Bahwa Tidak Ada Keputusan yang Sempurna

Setiap pilihan pasti ada risikonya. Daripada fokus ke kemungkinan buruk, lebih baik fokus pada bagaimana menghadapi Setiap keputusan yang kita buat, besar atau kecil, pasti memiliki risiko. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun