Selain itu, pengaruh sosial media yang kerap memamerkan gaya hidup konsumtif juga bisa mempengaruhi keputusan belanja kita. Terutama ketika mereka yang menggunakan uangnya untuk pergi travelling, beli berbagai kosmetik, maupun mengunjungi kafe yang baru buka.
Namun, belanja impulsif sering kali hanya memberi kenyamanan sesaat dan bisa memperburuk kondisi keuangan dalam jangka panjang. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui perbedaan antara self reward yang sehat dan doom spending yang merugikan.
Tips untuk Self Reward yang Sehat Pas Gajian
-
Tentukan Anggaran Self Reward
Jika kamu ingin memberi penghargaan kepada diri sendiri setelah gajian, tentukan anggaran yang sesuai. Misalnya, tetapkan persentase tertentu dari gaji untuk self reward, tetapi tetap pastikan pengeluaran lainnya tetap terkendali. Prioritaskan Pengalaman, Bukan Barang
Alih-alih membeli barang baru, cobalah memberi diri penghargaan dengan pengalaman yang bermakna, seperti makan di restoran yang sudah lama ingin kamu coba atau merencanakan liburan kecil. Pengalaman memberi kepuasan yang lebih lama dibandingkan barang yang cepat hilang nilainya.Cek Kebutuhan, Bukan Keinginan
Sebelum membeli sesuatu, tanyakan pada dirimu sendiri, “Apakah barang ini benar-benar saya butuhkan?” Bila jawabannya tidak, lebih baik alihkan pengeluaran untuk hal yang lebih bermanfaat, seperti menabung atau berinvestasi.Self Reward Tanpa Menguras Dompet
Memberi diri penghargaan tidak harus selalu melibatkan uang. Kamu bisa merayakan pencapaian dengan cara yang lebih hemat, seperti menikmati waktu bersantai di rumah, menonton film favorit, atau melakukan aktivitas yang menyenangkan tanpa biaya besar.
Apa yang Bisa Kita Lakukan untuk Menghindari Doom Spending?
Buatlah Daftar Pengeluaran
Cobalah untuk mencatat dan merencanakan pengeluaran bulanan dengan lebih rinci. Dengan begitu, kamu bisa memastikan bahwa setiap pengeluaran ada tujuannya dan tidak berlebihan.Alihkan Fokus ke Kegiatan Positif
Alihkan perhatian dari keinginan berbelanja dengan melakukan aktivitas yang bisa mengurangi stres, seperti olahraga, meditasi, atau berkumpul dengan teman-teman. Ini bisa memberi pengaruh positif pada kesehatan mental dan fisik tanpa perlu berbelanja.Investasi dalam Kesehatan Keuangan
Anggap gajianmu sebagai kesempatan untuk mengelola keuangan dengan lebih bijak. Setiap kali menerima gaji, tentukan prioritas untuk menabung, membayar utang, atau berinvestasi. Ini akan memberi rasa puas yang lebih besar daripada membeli barang konsumtif yang sifatnya hanya sementara.