Mohon tunggu...
Tesalonika Hasugian
Tesalonika Hasugian Mohon Tunggu... Penulis - Host Foodie yang gemar menulis

Pemerhati media dan seisi kata-katanya.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Kenaikan PPN 12%: Makan di Luar Jadi Mewah, Worth It-kah?

20 November 2024   12:20 Diperbarui: 20 November 2024   13:21 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Persentase Frekuensi Masyarakat Indonesia untuk Makan Di Luar Rumah (Sumber: Rakuten)

Dengan kenaikan PPN, harga makanan dan minuman di restoran, kafe, dan tempat makan lainnya kemungkinan akan melonjak. Ini menandakan makan di luar terasa lebih mahal dan seakan menjadi barang mewah yang hanya bisa dijangkau oleh sebagian orang. Apalagi kita tidak bisa menentukan apakah restoran atau kedai-kedai tertentu akan menyesuaikan tarif produksi bahan makanan juga.

Jika makan di luar rumah yang sudah menjadi bagian dari rutinitas masyarakat, kini harus dipikirkan ulang akibat kenaikan PPN. Dengan harga makanan dan minuman yang kemungkinan besar akan melonjak, makan di luar yang dulu terasa terjangkau kini bisa berubah menjadi barang mewah yang hanya bisa dijangkau sebagian kalangan. Apalagi, kita tak bisa memastikan apakah restoran atau kedai-kedai makanan akan menyesuaikan tarif bahan baku mereka. Bisa saja tahun depan ada peningkatan harga yang lebih tinggi lagi.

Apakah konsumsi makanan di luar rumah masih bisa jadi pilihan utama ketika harga semakin tidak terjangkau bagi kalangan menengah ke bawah?

Bagi banyak orang, makan di luar bukan hanya soal kebutuhan perut, tetapi juga pengalaman sosial yang menyenangkan. Makan bersama keluarga atau teman, merayakan momen penting, atau sekadar melepaskan penat setelah seharian bekerja. 

Namun dengan adanya kenaikan PPN, apakah kebiasaan ini masih akan terasa worth it? Bagi sebagian orang, pilihan untuk makan di luar mungkin akan semakin terbatas. Kita yang sebelumnya rutin menikmati makanan di restoran atau kafe mungkin akan beralih mencari tempat yang lebih terjangkau, atau bahkan memasak sendiri di rumah. Di sisi lain, beberapa restoran mungkin akan merespons dengan memberikan penawaran diskon atau menurunkan porsi untuk menjaga daya tarik pelanggan.

Makan di Luar dengan Bijak: Tips Menikmati Kuliner Tanpa Merogoh Kocek Terlalu Dalam

img-6390-673d6dbfc925c47f7159a892.jpeg
img-6390-673d6dbfc925c47f7159a892.jpeg
Dompet Terisi (Sumber: Pexels)Makan di luar rumah memang selalu menyenangkan---menikmati hidangan lezat sambil bersantai bersama teman atau keluarga. Namun kenaikan PPN sebesar 12% ini mempengaruhi biaya makan di luar meningkat tajam; membuat kita harus lebih bijak dalam memilih tempat dan menu. 

Tidak perlu khawatir, masih ada cara untuk menikmati kuliner favorit tanpa merogoh kocek terlalu dalam. Dengan sedikit perencanaan dan strategi, kamu tetap bisa menikmati pengalaman makan di luar yang menyenangkan tanpa membebani anggaran. Berikut adalah beberapa tips yang bisa membantu kamu makan di luar dengan bijak meski harga semakin melambung. 

  1. Pilih Waktu yang Tepat: Banyak restoran atau kafe yang menawarkan promo tertentu di hari-hari tertentu atau selama jam-jam tertentu (happy hour). Misalnya, beberapa tempat makan memberikan diskon pada makan siang atau selama weekday yang biasanya lebih sepi pengunjung. Manfaatkan waktu-waktu ini untuk menikmati makanan enak dengan harga yang lebih terjangkau.

  2. Manfaatkan Promo Angka Kembar dan Diskon: Jangan ragu untuk mencari tahu promo yang sedang berlangsung. Banyak restoran, kafe, dan aplikasi pengiriman makanan menawarkan diskon atau cashback untuk pembelian tertentu. Manfaatkan penawaran seperti "buy one get one", "ulang tahun", atau potongan harga di aplikasi delivery makanan. Ini dapat membantu mengurangi beban biaya makan di luar.

  3. Pilih Menu yang Hemat Ketika Makan di Luar: Cobalah memilih menu yang lebih ekonomis. Banyak restoran menyediakan pilihan menu yang lebih terjangkau tanpa mengurangi kualitas rasa. Pilihlah menu yang mengenyangkan namun tidak terlalu mahal, atau berbagi porsi dengan teman atau keluarga untuk menghemat biaya.

  4. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Money Selengkapnya
    Lihat Money Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun