Mohon tunggu...
Tera Alfaedini Muntaza
Tera Alfaedini Muntaza Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Kuningan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pendidikan Pancasila di 2025: Menghadapi Tantangan dan Membangun Karakter Generasi Muda dengan Pilar 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat

20 Januari 2025   11:20 Diperbarui: 20 Januari 2025   11:37 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Edukasi karakter tidak hanya seharusnya terjadi di sekolah, tetapi juga di rumah. Orang tua perlu diajarkan cara mendidik anak-anak mereka dengan nilai-nilai Pancasila. Program pelatihan bagi orang tua dapat membantu mereka memahami pentingnya pendidikan Pancasila.

4. Pemanfaatan Media Sosial:

Media sosial dapat digunakan sebagai sarana untuk menyebarkan pesan-pesan positif tentang Pancasila. Kreator konten yang inspiratif dan kreatif dapat menciptakan konten yang menginspirasi dan mendidik generasi muda tentang nilai-nilai Pancasila.

5. Kerjasama antara Sekolah, Orang Tua, dan Masyarakat:

Kerjasama yang baik antara sekolah, orang tua, dan masyarakat sangat penting untuk memastikan bahwa nilai-nilai Pancasila diterapkan secara konsisten di berbagai lingkungan.

6. Membiasakan 7 Pilar Anak Indonesia Hebat:

Kompasiana.com
Kompasiana.com

Terkait adanya slogan diatas, bahwa untuk mewujudkan Indonesia maju menuju Indonesia Emas 2045 Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran, Kementrian Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) meluncur kebijakan strategis yang mengedepankan tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat.

Kita diwajibkan untuk menanamkan karakter menuju indonesia emas, dengan melakukan rutinitas sebagai berikut :

1. Bangun pagi.

2. Beribadah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun