Sambutan selanjutnya kang Asep Setiawan mengatakan bahwa jumlah bibit yang ditanam sebanyak 271 batang yang terdiri dari tanaman multifungsi seperti buah-buahan (kersen dan jambu) untuk pakan burung liar. "Saat ini kita menanam sebagian saja, karena sebagian lagi akan ditanam oleh masyarakat LMDH Sejahtera Desa Tanjung Sari."
Acara dilanjutkan dengan pelepasan kain penutup tugu menhir yang menjadi batu kenang-kenangan acara penanaman. Keberadaan tugu menhir ini tampak juga mempercantik Situ Dewa Dewi.
Barulah acara penanaman dimulai. Diawali oleh Ketua Umum HAE yang menanam terlebih dahulu, kemudian masing -- masing menyebar mencari lubang tanam dan bibit yang sudah disiapkan. Tidak lupa tentunya mengabadikan momen tersebut dengan dokumentasinya masing-masing. Super sekali.
Dari pegamatan saya, ada 4 peserta penanaman yang membawa serta suami/isterinya. Mereka sebut pasangan mereka dengan istilah Korban Fahutan. "Ini hanya gurauan saja bagi mereka yang membawa serta isteri di luar Fahutan, khususnya yang dari GMSK (Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga) atau suka diplesetin menjadi Gadis Manis Santapan Kehutanan", kata Kang Riki (E27).
Selesai acara penanaman, lanjut makan siang dan menikmati Duren Pelaburan Ratu. Bagi peserta atau isterinya yang tidak suka buah Duren tampaknya harus bersabar kali ini.Â
Tawa ceria berlanjut sampai dokumentasi bersama di tugu menhir Situ Dewa Dewi dan kemudian pulang.
Foto: Dokumentasi Whatsapp Acara E27 Fahutan IPB
Turut mengenang dan mendoakan Alm. Bapak Suwarno Soetarahardja (E3).